SuaraBanten.id - Doa orang pencopet yang kerap beraksi di dalam bus Merak-Kampung Rambutan kepergok kondektur saat melancarkan aksinya. Kedua copet itu yakni Restu Jayan Wahyudi (20) warga Cengkareng, Jakarta Barat dan Rohmad alias Oki (32) warga Pulomerak, Kota Cilegon.
Lantaran tak mendapatkan hasil saat beraksi, kedua pelaku turun di Pasar Rebo, Jakarta Timur. Dari Pasar Rebo, kemudian naik bus PO Kurnia Bhakti tujuan Garut-Merak dan akhirnya tertangkap, Senin (14/3/2022).
Kini, kedua tersangka ditahan di Polsek Kragilan bersama barang bukti dompet serta uang sebanyak Rp850 ribu. Menurut informasi, kedua tersangka naik bus PO Kurnia Bhakti dari daerah Pasar Rebo, Jakarta Timur, sekira pukul 02.00 WIB.
Ketika sudah di dalam bus, kedua tersangka langsung berpisah sambil mencari penumpang yang terlelap tidur dan di sampingnya kursi kosong.
Saat itu, kursi salah satu penumpang bernama Iskandar (56) warga Garut kosong dan salah satu pelaku duduk di samping korban. Tak sadar jika penumpang disampingnya adalah copet, Iskandar yang akan turun di Kota Cilegon ini melanjutkan tidurnya.
“Melihat sasarannya tidur pulas, pelaku kemudian mengambil dompet yang ada dalam tas selempang dengan cara menyilet bagian luarnya,” ungkap Kapolres Serang AKBP Yudha Satria.
Usai aksinya membuahkan hasil, pelaku kemudian mengambil uang sebanyak Rp850 ribu lalu membuang dompet di bawah jok. Setiba di daerah Ciujung, Kecamatan Kragilan, kedua pelaku mencoba turun.
Namun, nahas kondektur bus Aben (46) ternyata hafal dengan wajah salah satu pelaku. Sebelum bus berhenti, kondektur yang merupakan warga Tasikmalaya membangunkan Iskandar dan memeriksa sekitar tempat pelaku.
“Saat diperiksa ternyata tas selempang telah rusak dan ditemukan dompet korban di bawah jok. Atas temuan itu, kedua pelaku langsung diamankan awak bus dan penumpang hingga Terminal Pakupatan, Kota Serang. Dari terminal langsung digelandang ke Mapolsek Kragilan,” terang Kapolres.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG Pelabuhan Merak dan Daerah Pesisir Banten 15 Maret 2022
Sementara itu, Rohmad mengakui dirinya sudah belasan kali melakukan aksi copet jurusan Merak – Kampung Rambutan. Namun bersama Restu Jayan diakui baru 4 kali beraksi.
“Kalau sendiri sudah belasan kali beraksi, tapi bersama teman (Restu Jayan-red) baru 4 kali,” aku tersangka Rohmad alias Oki.
Kata Rohmad, setiap beraksi dirinya ataupun bersama rekan naik dari Terminal Merak pada malam atau dini hari. Setelah mendapatkan barang hasil curian, tersangka turun di tempat pemberhentian terdekat.
Berita Terkait
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Klarifikasi Pemotor yang Hadang Laju Bus di Turunan: Bukan Niat Arogan, tapi Urai Kemacetan
-
Heboh Bamsoet Pelihara Banyak Burung Merak, KPKP DKI Ungkap Sederet Aturannya!
-
Lingkaran Dalam Riza Chalid Mulai 'Ditarik', Kejagung Periksa Direktur OTM
-
Bukannya Menolong, Pria Ini Kepergok Curi Lampu Bus Kecelakaan dan Reaksinya Bikin Geram
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
BRI Dorong UMKM Kuliner DBFOODS untuk Perkuat Branding hingga Pasar Global
-
Debt Collector Jadi Tersangka, Dituduh Lawan Polisi saat Penarikan Kendaraan
-
Bukan Cuma Anyer, Ini Bocoran 4 Spot Anti Mainstream Banten yang Rasa Liburannya Beda Jauh!
-
Consumer BRI Expo 2025: Dari Rumah hingga Korea, Semua Bisa Didapat di Sini!
-
Momen Horor Pernikahan di Tangsel: Mobil Klasik Pembawa Pengantin Tiba-tiba Jadi Abu