SuaraBanten.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI siap memacu penggunaan Quick Response (QR) Cross Border untuk transaksi ritel lintas batas antar negara. Upaya ini dilakukan secara konkret dan konsisten mendukung Bank Indonesia (BI), yang berkolaborasi dengan negara-negara di kawasan ASEAN.
Seperti diketahui, BI, Bank Sentral Malaysia, dan Bank Sentral Thailand telah meluncurkan uji coba QR Cross Border bagi konsumen dan pedagang di negara-negara kawasan tersebut. Hal ini sejalan dengan roadmap Financial Stability Board yang didukung oleh Presidensi G20 2022, agar transaksi lintas batas lebih cepat, murah, transparan, inklusif, aman, dan efisien.
Direktur Bisnis Konsumer BRI, Handayani mengungkapkan, masifnya penggunaan QR Code Indonesian Standard (QRIS) menggambarkan bahwa ekosistem bisnis di Tanah Air semakin matang mengadopsi pembayaran digital. Di samping itu, sejak tahun lalu, perseroan telah mempersiapkan transaksi QR Cross Border sehingga pada tahun ini, prosesnya kian matang.
Terkait hal tersebut, BRI akan selalu memberikan nilai lebih bagi nasabah, terutama saat sedang berada di luar negeri.
Baca Juga: Sepanjang 2021, BRI Telah Salurkan Total Kredit Sebesar Rp1.042,97 Triliun
“Hal ini akan memudahkan transaksi WNI yang sedang berada di luar negeri. Selain itu, adanya QR Cross Border juga sekaligus memfasilitasi WNA dari negara-negara asal yang memiliki kerja sama terkait ini,” ungkapnya.
Menurutnya, transaksi akan semakin mudah dan lebih efisien. Selain itu, pasar untuk penggunaan QR Cross Border atau QRIS pun akan semakin luas.
Penggunaan QRIS BRI terus meningkat seiring digitalisasi yang semakin bertumbuh. Terlebih di masa pandemi dimana aktivitas ekonomi yang melibatkan kontak langsung sangat dibatasi. Hingga Agustus tahun lalu, pembayaran menggunakan QRIS BRI meningkat signifikan dengan volume transaksi telah bertumbuh sebesar 200% secara year-on-year (yoy).
Hal itu tak terlepas dari upaya konsisten BRI dalam mengakuisisi merchant. Jumlah merchant BRI saat ini tercatat mencapai 500.000 merchant, dan akan terus bertambah.
Selain itu, perseroan juga terus menambah kanal pembayaran QRIS, baik melalui EDC maupun Application Programing Interface (API) kepada online merchant.
Baca Juga: Erick Thohir: Pemberdayaan UMKM BRI Jadi Lokomotif Ekonomi Pro-Rakyat
“BRI akan terus berkomitmen meningkatkan layanan melalui QRIS, baik di dalam negeri maupun negara-negara yang terikat kerja sama sehingga value yang dirasakan oleh masyarakat lebih optimal”, tambahnya.
BRImo yang merupakan aplikasi mobile banking BRI juga dilengkapi dengan fitur QRIS, sehingga dapat mempermudah transaksi nasabah. Per tahun lalu, BRImo telah diakses oleh 14,14 juta pengguna.
Transaksi di BRImo, termasuk yang menggunakan QRIS juga tumbuh 66,24% yoy menjadi 1,27 miliar transaksi dengan nominal mencapai Rp3,17 triliun atau tumbuh 119,26%.
Berita Terkait
-
Pascagempa, Aktivitas BRI Pasaman Barat Tetap Berjalan Normal
-
Tanggap Bencana Gempa Pasaman Barat, BRI Bangun Posko BRI Peduli
-
BRISPOT Dinilai Bantu Segmen Mikro, Kecil, dan Konsumer
-
Nilai Transaksi BRImo pada 2021 Capai Rp1.345 Triliun Atau Meningkat 581,1% dari Tahun Sebelumnya
-
Jumlah Pengguna BRImo Tahun Lalu Tumbuh Sekitar 56,4% Jadi 14,2 Juta
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
'Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek', Anindya Bakrie Kumpulkan Kadin Daerah se-Indonesia
-
Curah Hujan Meningkat, BPBD Lebak Siaga Bencana Longsor
-
5 Kebiasaan Sehari-hari yang Diam-diam Membuat Tagihan Listrik Membengkak
-
Klaim 9 Link DANA Kaget Hari Ini, Cocok Buat Modal Libur Akhir Pekan
-
Pemkab Serang Siapkan Rp2,2 Miliar untuk Pengadaan Rumah dan Mobil Dinas Ratu Zakiyah