SuaraBanten.id - Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian ungkap hal mengerikan jika terjadi bencana alam berupa tsunami atau gempa Megathrust di Kota Cilegon. Hal tersebut diungkapkan usai Helldy mengikuti Rapat Kesiapsiagaan Erupsi Gunung Anak Krakatau dan Gempa Megatruhst dengan Gubernur Banten Wahidin Halim secara virtual, Senin (14/2/2022).
Helldy mengatakan, berbeda dengan daerah lain, Kota Cilegon yang memiliki luas 17,5 kilometer didominasi industri yakni sekitar 60 persen. Hal itu membuat Kota Cilegon terbilang punya dampak berbahaya jika terjadi bencana alam.
"Ini kan lari kemana juga bakal kena, artinya kita mau bilang Cilegon ini berbeda dengan daerah lain, 30 persen industri kimia ada dipinggir pantai, artinya ini berbahaya," ungkapya.
"Idealnya dari titik bencana ke lokasi berapa menit? 40 menit masih keburu, kalo di ilustrasikan tsunami itu datang 80 menit, tapi kalo datangnya tsunami 30 menit ngga ke kejar, itu prediksi terburuk," tegas Helldy Agustian.
Karena itu, Ia akan kembali melakukan koordinasi dengan pihak industri. Pasalnya, apabila terdapat tsunami setinggi 8 meter atau gempa dengan kekuatan 8,7 magnitudo apakah akan berdampak pada kontruksi bangunan industri di Kota Cilegon.
"Apakah ini akan berdampak pada industri? kontruksi bangunan industrinya seperti apa? ini yang harus kita tanyakan juga," ucapnya.
Helldy juga menyampaikan, bahwa sebelum menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021 mendapatkan informasi melalui BMKG bahwa Cilegon memiliki potensi tsunami setinggi 8,7 meter.
Saat itu juga, Pemkot Cilegon bersama instansi terkait termasuk para industri langsung melakukan apel siaga bencana dan menggelar tsunami dril.
"Hari ini gubernur mengumpulkan kami, agar kami bisa melihat perkembangan secara langsung, BMKG telah membuat satu buku yang notabene sudah dilaporkan ke presiden, laporan mitigasi bahaya terburuk," terangnya.
Kemudian, bahan presentasinya pun susah ditampilkan termasuk industri industri. Namun, untuk evakuasi tentunya, akan meeting kembali dengan industri industri di Kota Cilegon.
Kontributor : Firasat Nikmatullah
Berita Terkait
-
'Cilegon Belum Merdeka!' Teriak Mahasiswa HMI saat Geruduk Rapat Paripurna DPRD
-
CEK FAKTA: Benarkah Video Kapal Terhempas Ombak Ini dari Tsunami Rusia?
-
5 Momen Dramatis Viral Saat Rumah Pasha Ungu Dikepung Banjir Parah di Bogor
-
Detik-Detik Mencekam! Air Bah Kepung Rumah Pasha Ungu, Video Solidaritas Warga Viral
-
Rumah Mewah Pasha Ungu di Bogor Dikepung Banjir, Warga Turun Tangan Selamatkan Perabotan
Terpopuler
Pilihan
-
Di Bawah Atap Oranye : Jejak Pendidikan TK YRPU dari Zaman Kolonial di Lombok.
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
-
Rekomendasi HP Murah Xiaomi dengan RAM Besar dan Chipset Dewa Agustus 2025
-
Wonogiri Heboh Kasus Pembunuhan Lagi, Kini Wanita Paruh Baya Diduga Dihabisi Anak Kandung
-
Prediksi Manchester United vs Arsenal: Duel Dua Mesin Gol, Sesko atau Gyokeres yang Lebih Tajam?
Terkini
-
Istri Bos Pabrik Narkoba Serang Minta Ampun ke Presiden Prabowo Meski Vonis Belum Final
-
Vonis Mati Suami, Istri Pemilik Pabrik PCC Serang Minta Amnesti Presiden!
-
Keripik Rumahan Tembus Bandara & Sarinah: Perjalanan Enih Bersama Rumah BUMN BRI
-
Bos Pabrik Pil PCC Divonis Mati, Istri dan Anak Dihukum Puluhan Tahun
-
Ketukan Palu Hakim Vonis Mati Terdakwa Mutilasi Serang, Keluarga Korban Puas