SuaraBanten.id - Sebanyak 10.000 bibit mangrove di tanam di Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Kamis (27/1/2022). Penanaman bibit mangrove itu dilakukan oleh PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) dan PT Lotte Chemical Indonesia (LCI).
Diketahui, penanaman mangrove dilakukan sebagai bentuk kompensasi hutan bakau di lahan Warnasari milik PT. PCM yang lahannya akan dikerjasamakan dengan PT. LCI.
Kegiatan tersebut turut dihadiri, Komisaris Independen PT PCM, Mohammad Nur Sukma, General Manajer PT LCI, Park Jong Do, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banten, Wawan Gunawan, Kabid Tata Lingkungan DLH Cilegon, Asep Faturohman dan serta jajaran muspika setempat.
Komisaris Independen PT PCM, Mohammad Nur Sukma mengatakan, penanaman mangrove tersebut bentuk komitmen positif PCM dengan LCI.
Baca Juga: Parah! Wanita Diperkosa Sopir dan Kernet Angkot Serang-Balaraja, Korban Dibuang ke Sungai Ciujung
Kata dia, penanaman mangrove yang mengusung tema mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) ini dapat menjadi bentuk sinergitas kerja sama kedua perusahaan dan memberi manfaat untuk masyarakat pesisir pantai.
"Ini merupakan komitmen kami PT PCM untuk tetap mengikuti aturan menjaga kelestarian lingkungan. Karena ini sangat penting tentang pelestarian dan menjaga lingkungan musti komitmen yang tinggi," kata Sukma usai menanam Mangrove.
"Karena ini (penanaman mangrove) berdampak kepada jangka panjang, sedangkan untuk pemulihan adalah salah satu bukti kita, dan mudah-mudahan bisa menjadi keberkahan untuk masyarakat," ujar Sukma usai penanaman mangrove.
Sukma mengungkapkan, rencananya lahan Warnasari milik PCM akan disewa LCI seluas 10 hektar. Lokasi itu digunakan untuk membantu aktivitas pembangunan lanjutan pabrik asal Korea itu.
Saat ini lahan Warnasari telah ditutup dengan pasir LCI. Di mana lahan Warnasari yang terdapat hutan bakau dikompensasi dengan penanaman mangrove di Desa Lontar.
Baca Juga: Indonesia Police Watch Desak Oknum Polres Serang Kota yang Bebaskan Pemerkosa Gadis Difabel Dicopot
"Jadi kami punya lahan (Warnasari), Lotte tetangga kami ada kegiatan, perlu tempat untuk mengalihkan pasir mereka, dan kami memiliki lahan yang memungkinkan untuk ditempatkan pasir itu. Setelah kami lihat dalam penempatan pasir itu ada lahan mangrove yang harus dikompensasikan ketempat lain, sesuai dengan izin dari Kadis LH Provinsi dan alhamdulillah hari ini terealisasi," tuturnya.
Berita Terkait
-
Duka di Hari Fitri: Israel Gempur Gaza di Hari Pertama Lebaran
-
Roket Misterius Guncang Lebanon: Siapa Dalang Sebenarnya? Israel Sengaja Provokasi?
-
Israel Lanjutkan Serangan ke Gaza, 85 Warga Palestina Tewas dalam Sehari
-
Amerika Serikat Serang Ibu Kota Yaman, Houthi Bersumpah Balas Dendam
-
Israel Lancarkan Operasi Darat di Gaza usai Serangan Mematikan, Rebut Kembali Koridor Netzarim
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Antisipasi Kepadatan Libur Lebaran, Jalur Wisata Menuju Pantai Anyer Diterapkan One Way
-
BRI Imbau: Waspada Modus Penipuan Siber Selama Lebaran 2025
-
Sinergi BRI dan Komunitas Lokal dalam Restorasi Ekosistem Laut Gili Matra
-
Lebaran 2025 Lebih Mudah dengan Transaksi BRImo yang Cepat Sekaligus Aman
-
Lebaran Tanpa Khawatir, 1 Juta AgenBRILink BRI Tangani Transaksi dan Pembayaran