Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Sabtu, 20 November 2021 | 18:32 WIB
Bentrok ormas PP dan FBR di Jalan Raden Fatah, Ciledug, Kota Tangerang, Jumat (19/11/2021) malam. [IST]

SuaraBanten.id - Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu De Fatima menjalaskan awal mulanya bentrok orgranisasi masyarakat (Ormas), Forum Betawi Rempug (FBR) dengan Pemuda Pancasila (PP) di Pasar Lembang, Jalan Raden Fatah, Ciledug, Kota Tangerang merupakan aksi balas dendam antara kedua belah pihak.

“Berawal dari minggu kemarin ada kerusakan POS, dari pihak mana yang ngerusak, tidak ada yang tau, dari pihak (mana),” kata Deonijiu, Jumat (19/11/2021)

“Kemudian malam hari ini Jumat 19 November 2021, mereka ketemu ulang tahun melakukan konvoi sehingga ketemu kelompok FBR di lokasi ini. terus mereka terlibat mulut kemudian terjadi bentrok ini,” tambahnya.

Dalam kesempatanya, Deonijiu menerangkan bila dua kelompok ormas ini memang kerap bentrok di sekitaran Ciledug, Kota Tangerang.

Baca Juga: Lurah Bakal Turun Tangan Soal Kasus Sewa Gedung PAUD Anyelir di Karang Tengah Tangerang

Kendati demikian, pihaknya telah berusaha untuk melakukan mediasi dari dua ormas tersebut. Namun tidak membuahkan hasil.

“Sebenarnya mereka tidak lama, FBR ini sama PP ini sering bertemu, sering bentrok dari tiap keamanan baik TNI-Polri sudah melakukan mediasi diantara pemimpin-pemimpin mereka,” tuturnya.

“(Dia) sudah kita panggil, sudah dilakukan aksi damai bersama agar tidak ada yang melakukan keributan antara mereka. Namun demikian sampai saat ini paling seminggu dua minggu mereka selalu ribut,” sambungnya.

Ia menegaskan, pihaknya akan langsung menindak tegas kelompok-kelompok yang kerap membuat masyarakat resah.

"Kita tindak tegas, bagi siapa, orang-orang yang membahayakan orang lain dengan aktifitas kegiatan-kegitan mereka, yang mengakibatkan orang terlukan itu kita tindak secara hukum,” tandasnya.

Baca Juga: Geger! RW di Tangerang Minta Iuran ke PAUD Anyelir dan Pedagang Rp 500 Ribu Perbulan

Sebelumnya diberitkan, dua kelompok organisasi masyarakat (ormas) bentrok di Pasar Lembang Jalan Raden Fatah, Ciledug, Kota Tangerang.

Hal ini terjadi diduga akibat adanya pembacokan dua orang dari salah satu anggota ormas yang tengah berada di Dian Plaza.

"Dua orang dari salah satu ormas lagi nongkrong tiba-tiba dibacok," kata Ali, Jumat (20/11/2021).

Ali menuturkan kedua orang anggota yang terkena sabetan senjata tajam, satu diantaranya ketua salah satu ormas.

"Dari sore ributnya. Ketua kena sabet,"katanya.

Ali mengatakan, Kedua kelompok tersebut sudah menyiapkan diri dengan menggunakan senjata tajam.

"Mereka pada bawa celurit sama samurai. Mereka menaruhnya (senjata tajam) di got. Ada yang kena bacok,” tandasnya.

Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim

Load More