SuaraBanten.id - Sebanyak 2.739 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir rob di Kabupaten Tangerang. Banjir rob Tangerang terjadi di Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten
Banjir rob terjadi karena air pasang laut yang cukup tinggi. Semula hanya tiga RW yang terdampak banjir rob, namun kini bertambah menjadi enam RW.
"Berdasarkan hasil pendataan korban banjir rob di wilayah kelurahan Dadap, Tangerang, bertambah tiga RW, diantaranya yaitu RW 03, RW 05 dan RW 06. Total keseluruhan menjadi enam RW dengan 2.739 KK," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (BPBD) Kabupaten Tangerang, Abdul Munir di Tangerang, Rabu.
Abdul Munir mengungkapkan, RW terdampak banjir rob dengan rata-rata ketinggian air 20 centimeter atau setinggi betis kaki orang dewasa, setidaknya telah berdampak kepada 2.739 kepala keluarga (KK).
"Seperti di RW 03 yang melingkupi empat rukun tetangga (RT) yaitu di RT 01, 02, 03 dan 04 dengan total jumlah KK sebanyak 499. Kemudian, di RW 05 yang melingkupi empat RT dengan jumlah total 463 KK. Selanjutnya, di wilayah RW 06 dengan jumlah tiga RT, telah berdampak kepada 255 KK," katanya.
Sebelumnya, BPBD Kabupaten Tangerang telah mencatat sebanyak tiga RW di Kampung Cheng In dan Kampung Dadap Sawah, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, telah terdampak banjir rob, Selasa (9/11).
"Yang terdampak banjir rob, yaitu di RW 01, RT 01, 02, 03 Kampung Cheng In. Kemudian di RW 02, yang meliputi RT 01, 02, 03, 05 Kampung Cheng In. RW 04, meliputi RT 01, dan RT 03 Kampung Dadap Sawah Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Tangerang," ujarnya.
Hingga hari ini, seluruh wilayah RW yang terdampak itu sudah terendam banjir rob selama lima hari.
"Situasi terkini masih aman dan terkendali, dan wilayah itu memang sudah menjadi wilayah langganan banjir rob," pungkasnya. (Antara).
Baca Juga: Sudah 3 Hari Sepeda Dicuri, Polres Tangsel Sebut Arief Muhammad Tak Buat Laporan
Berita Terkait
-
Sudah 3 Hari Sepeda Dicuri, Polres Tangsel Sebut Arief Muhammad Tak Buat Laporan
-
Dua Desa di Muaragembong Bekasi Terendam Banjir Rob
-
5 Tempat Wisata di Tangerang: Tawarkan Surga Belanja, Budaya Hingga Alam Unik
-
Kepsek SMKN 7 Tangsel Mangkir, Aceng Wajib Penuhi Pemanggilan Selanjutnya di KPK
-
Sopir Bus Tewas Dalam Kecelakaan Beruntun di Tol Tangerang-Merak Jadi Tersangka
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Korupsi BUMD Serang: Rumah, Kantor, Hingga Mobil Mewah Disita Kejari
-
Si Benteng & Tayo Makin Dekat dengan Warga Tangerang! Ini Rute dan Tampilan Baru
-
Inovasi Baja Modular Krakatau Steel Jadi Solusi Cepat Bangun 6.000 Dapur MBG
-
Warga Tangerang Blokade Jalan, Truk Tambang Kocar-kacir!
-
5 Fakta Panas di Balik Aksi Warga Legok Hadang Puluhan Truk Tambang Monster