SuaraBanten.id - Terjadi pergerakan lempeng Indo-Australia yang menyebabkan gempa bumi dan tsunami di Desa Pasauran, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Selasa (9/11/2021).
Tampak puluhan petugas melakukan evakuasi warga dan korban Tsunami. Petugas gabungan BPBB Kabupaten Serang, Lanal Banten, Basarnas Banten dan unsur penanggulangan bencana lainnya juga mengarahkan warga selamat untuk menuju wilayah aman.
Tenda-tenda pengungsian dan penyelamatan berwarna biru dan merah juga tampak sudah berdiri. Serangkaian aksi evakuasi dan penyelamatan tadi merupakan rangkaian dari simulasi pergerakan lempeng Indo-Australia yang digelar petugas gabungan.
Adapun tujuan simulasi ini untuk mengedukasi masyarakat dan seluruh unsur penanggulangan bencana baik dari unsur pemerintah, swasta serta relawan.
Baca Juga: Wanti-wanti Kapolres Serang Soal Maraknya Pencabulan Anak, Orangrtua Harus...
Kepala Sub Bidang Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Serang, Hasan Basri mengatakan, simulasi kali ini berbeda dengan simulasi yang biasanya digelar. Kali ini simulasi yang digelar adalah simulasi fase awal.
“Simulasi hari ini berbeda dengan skenario yang biasa dilatih, karena memang sengaja saya bikin skenarionya itu fase awal. Kalau yang biasa simulasi itu fase kedua artinya kondisi di mana komandan darurat udah terbentuk atau sudah adanya keputusan Bupati, kalau yang pelatihan ini belum,” ujar Hasan Basri kepada wartawan seperti dikutip dari Bantennews.co.id--Jaringan Suara.com, Selasa (9/11/2021).
Diketahui, simulasi fase awal adalah simulasi penanganan ketika kondisi pasca bencana masih dalam kondisi berantakan dan sumber daya di lokasi masih kurang memadai.
Untuk peserta yang berpartisipasi mengikuti simulasi gempa bumi dan tsunami pada hari ini berasal dari Desa Pasauran dan Desa Umbul Tanjung, Kecamatan Cinangka.
“Masyarakat secara umum sudah paham karena begitu diberi materi ternyata ibu-ibunya sudah tahu. Di sana juga ada Desa Tangguh Bencana (Destana), relawan, kelompok wali murid siaga bencana,” kata Hasan.
Baca Juga: Isi Bensin di Dekat Kompor Menyala Rumah di Kopo Serang Terbakar, Dua Orang Luka Bakar
Komandan Lanal (Danlanal) Banten Kolonel Laut Pelaut (P) Budi Iryanto, M. Tr. Hanla mengatakan, simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi kontijensi yang terjadi berkaitan dengan bencana alam.
“Sekaligus mengecek dan mengakomodir kesiapan seluruh personel dan kelengkapan sarana prasarana pendukung serta keterpaduan dalam rangka kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam yang bisa terjadi kapan saja,” ujar Danlanal Banten.
Kegiatan simulasi tersebut juga sebagai salah satu bentuk sinergi antara TNI dan Pemerintah Daerah serta penjabaran tugas operasi militer selain perang TNI dalam rangka membantu penanggulanan akibat bencana alam dan membantu pencarian serta pertolongan (SAR) secara cepat dan tepat guna meminimalisir jumlah korban.
Berita Terkait
-
Skandal Dugaan Seksual Guncang SMAN 4 Serang: Mantan Kepala Sekolah Akui Ada Kasus, Tapi Pilih Diam?
-
Telat Pimpin Apel Pagi, Wakil Wali Kota Serang Hukum Diri Sendiri, Push Up Depan Anak Buah
-
Gempa Pangandaran Magnitudo 5,1 Tak Berpotensi Tsunami
-
Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Pangandaran, Masyarakat Diminta Waspada Gempa Susulan!
-
Gelandang Serang Bayern Munich Konfirmasi Status Darah Keturunan Indonesia, Siap untuk Ronde 4?
Tag
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Dilantik Jadi Sekda Banten, Deden Apriandhi Langsung Dihadapkan Tugas Berat: Satukan OPD
-
BPK Bongkar
-
Mahasiswa Nyambi Jadi Mucikari di Tangerang, Eksploitasi Gadis 17 Tahun
-
Eks Anggota DPRD Cilegon Dilaporkan ke Polda Banten, Diduga Serobot Lahan PT Pancapuri
-
Pondok Maharta Tangsel Terendam Banjir 1,4 Meter, 400 KK Terdampak