SuaraBanten.id - Kapolres Serang AKBP Maruli Ahiles Hutapea mewanti-wanti orangtua mengenai kasus pencabulan anak yang belakangan marak di Serang. Karenanya, orangtua harus lebih mengawasi anak-anak mereka.
Kata Maruli Ahiles Hutapea, pengawasan anak sangat penting dari orangtua agar anak-anak tidak menjadi pelaku ataupun korban dari pencabulan.
Ia menekankan, paling tidak orangtua harus memastikan bahwa anaknya sudah paham bagian tubuh mana saja yang tidak boleh disentuh oleh selain ibunya.
Tak hanya itu, anak juga harus mengerti mana sentuhan nakal atau sentuhan wajar oleh orang di sekitarnya.
Baca Juga: Tonton!! Link Live Streaming Martapura Dewa United Vs Perserang Serang, Tanding Malam Ini
Karenanya, perlu adanya pengawasan terhadap keluarga. Kemudian lingkungan dan masyarakat sekitarnya baik dilingkungan bermain maupun lingkungan sekolah.
Selain itu, ia juga mengimbau kepada seluruh orangtua agar selalu waspada dan mengawasi anak-anaknya saat bermain gadget, dan juga kepada semua pihak agar selalu peka terhadap masalah kasus-kasus tersebut.
“Orangtua juga perlu menumbuhkan sikap kritis terhadap anak mengenai dampak negatif daripada gadget. Anak-anak perlu didampingi untuk memilih aplikasi atau konten sesuai minat dan bakat serta usia anak,” ucapnya, Selasa (9/11/2021).
Kemudian, pihaknya mengajak semua elemen masyarakat untuk peduli terhadap kasus ini, serta segera laporkan kepada pihak yang berwenang supaya cepat ditangani.
“Jadi semua pihak harus bergerak bersama saling bahu-membahu bagaimana caranya memberikan edukasi kepada warga,” ujarnya.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota Serang, Selasa 9 November 2021
“Kami juga Polres Serang Kota Polda Banten akan terus meningkatkan sosialisasi dan imbauan Kamtibmas di wilayah kami agar dapat mencegah terjadinya kasus cabul dan pelecehan seksual di tengah masyarakat,” ucapnya.
Berita Terkait
-
Jebolan MasterChef Indonesia, Setiyono Diduga Melakukan Pelecehan Seksual ke Bocah Sesama Jenis
-
Komisi Hukum DPR Endus Ada Ketidakberesan Vonis Bebas Oknum Polisi di Kasus Pencabulan Anak Papua
-
Cabuli Bocah 8 Tahun di Tebet, Pelakunya Tetangga 'Baik Hati' yang Sering Kasih Uang dan Gendong Korban
-
Kapolri Pastikan Tindak Tegas AKBP Fajar atas Skandal Pedofil dan Narkoba, Mulai Pidana dan Etik
-
Kisah Pilu Siswi Kelas 6 SD, Nyaris Tiap Pekan Dicabuli saat Main ke Rumah Ayah Tiri
Tag
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Korban Digagahi Sejak SD Hingga SMA
-
Xpander Picu Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang-Merak, Dua Orang Luka-luka
-
Kasus Dugaan Korupsi Jamkrida Diselidiki Polda Banten
-
Kelebihan Bayar Lahan RSUD dan Puspemkab Tangerang Rp26 Miliar Disorot BPK
-
Ekspor Banten di Smester 1 Capai 3,6 Dolar Amerika