SuaraBanten.id - Baru-baru ini pernyataan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi sorotan publik.
Prabowo Subianto akui kehebatan China. Prabowo bahkan sebut Indonesia perlu belajar dari pemimpin China.
Karena pernyataannya, Netizen sebut Prabowo mendadak China. Netizen lainnya malah menyebut Prabowo mabuk dan terkontaminasi sejak berada di Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).
Sejumlah komentar netizen yang menyudutkan Prabowo Subianto diantaranya seperti di bawah ini.
“Sudah mulai mabuk,” kata Danikediri1908.
“Lah pak prabowo mendadak cina nih?” kata GanangIsmail091.
“Astagaaa hellooowww. Kalian di kasih apa sih ama ‘mereka’ ampe segitunye mendukung ‘mereka’? Punya jati diri donk woy!!! Kita ini bangsa besar!!! Jangan NGEKOR negara lain!!!” kata HandrisonImelda.
“Masuk kolam jadi sakit juga pelan-pelan,” kata QueenZiiee.
Diketahui, pernyataan Prabowo soal belajar dari para pimpinan Cina itu disampaikan dalam Pidato Kebangsaan Ketua Umum Partai Politik dalam rangka memperingati 50 tahun Centre for Strategic and International Studies (CSIS).
Baca Juga: PERHATIAN! Kartu Prakerja 18 Sudah Dibuka, Berikut Daftar Orang yang Bisa Daftar
“Kita harus jujur dan mengakui apa yang dilakukan pemimpin-pemimpin Tiongkok dalam 45 tahun ini adalah sesuatu yang harus kita pelajari,” katanya pada Senin, 16 Agustus 2021, dilansir dari Terkini.id-Jaringan Suara.com, Rabu (18/8/2021).
Prabowo menyinggung bahwa sebagai salah satu negara yang terletak di kawasan Indo-Pasifik, di mana 50 persen penduduk dunia dan produktivitas berada dan berasal di kawasan ini, mau tidak mau Indonesia harus melihat China.
“Mau tidak mau, kita lihat Tiongkok telah melakukan pembangunan yang hampir tidak pernah terjadi dalam sejarah manusia,” tuturnya.
Prabowo juga menyinggung bahwa China berhasil mengentaskan kemiskinan dalam 40 tahun atau satu generasi.
Mulanya, kata Prabowo, masyarakat China yang hidup di bawah garis kemiskinan mencapai 99 persen. Sementara, hanya 1 persen masyarakat berada di atas garis kemiskinan itu.
“In one generation mereka membalik piramida itu, 1 persen di bawah kemiskinan, 99 persen keluar dari situ,” katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Sinyal Tegas dari Hambalang: Prabowo Gelar Rapat Maraton Dua Hari, Sikat Tambang dan Lahan Ilegal
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
Prabowo Bentuk Tim Baru Urusi Pembayaran Utang Proyek Pemerintah, Zulhas Jadi Ketuanya
-
Petani Tembakau Ramai-ramai Tagih Janji Prabowo
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Bukan Cuma Lebak, Ini 7 Daerah dengan Kawasan Kumuh Terluas di Banten!
-
Mengurai Benang Kusut Kawasan Kumuh Banten Selatan, Lebak Jadi Fokus Utama Andra Soni dan Dimyati
-
BRI Group Raih 3 Penghargaan Prestisius dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Investasi di Banten Peringkat 5 Nasional, Tembus Rp60,7 Triliun, Serap 110 Ribu Tenaga Kerja
-
QLola by BRI Dorong Transformasi Digital Korporasi dan Universal Banking