SuaraBanten.id - Miris, di tengah himpitan ekonomi saat Pendemi Covid-19 seperti saat ini wakil rakyat di Kota Tangerang malah buat baju Lois Vuitton Rp675 juta.
DPRD Kota Tangerang buat baju Louis Vuitton seharga Rp675 juta di tengah himpitan ekonomi
Diketahui anggaran untuk membuat pakaian tersebut meningkat dua kali lipat, dari sebelumnya Rp312,5 juta menjadi Rp675 juta.
Menariknya, salah satu bahan yang digunakan berasal dari merk terkenal, yakni Louis Vuitton. Hal ini pun dibenarkan oleh Pengadaan Bahan Pakaian Sekretariat DPRD Kota Tangerang Pokja ULP Hadi Sudibjo.
Adapun bahan-bahan pakaian yang akan digunakan yakni Louis Vuitton untuk pakaian dinas harian (PDH), Lanificio Di Calvino untuk pakaian sipil resmi (PSR), Theodoro untuk pakaian sipil harian (PSH), dan Thomas Crown untuk pakaian sipil lengkap (PSL).
"Iya benar, ada empat bahan, salah satunya Louis Vuitton," ujar Hadi saat dihubungi, Senin (10/8/2021).
Dijelaskan Hadi, spesifikasi bahan itu ditentukan oleh pejabat pembuat komitmen (PPK). Selanjutnya mereka memohon untuk ditenderkan.
"Hasilnya itu kita evaluasi sesuai atau tidak sesuai dengan yang diinginkan (PPK). Setelah itu, kita akan mencari penyedia bahan melalui proses pelelangan," katanya.
Ia menambahkan, bila pengadaan pakaian DPRD Kota Tangerang itu diikuti empat perusahaan. Hasil pemenang itu telah ditentukan pada 21 Juli 2021 lalu, dimenangkan CV Adhi Prima Sentosa.
Baca Juga: Buset! Baju Dinas Anggota DPRD Kota Tangerang Berbahan Brand Louis Vuitton
"Hingga akhirnya ditentukan pemenangnya, yakni CV Adhi Prima Sentosa. Kemudian, kita serahkan hasil tender itu ke tim PPK," katanya.
Sementara itu, Sekertaris DPRD Kota Tangerang, Agus Sugiyono mengklaim, tidak mengetahui spesifikasi bahan dari pakaian dinas yang akan digunakan para wakil rakyat tersebut.
"Saya tidak tahu, saya tidak tahu spesifikasi atau bahan pakaian tersebut dan besaran harga bahan pakaian itu," tandasnya.
Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim
Tag
Berita Terkait
-
Di Tengah Isu Kenaikan Tunjangan DPR, Angelina Sondakh Beberkan Tradisi Buruk Parlemen
-
Antara Amarah dan Harapan: Bagaimana DPR Seharusnya Merespons Demonstrasi?
-
Janji Legislasi yang Gagal: Mengapa DPR Terus Dapat Sorotan Negatif?
-
DPR Pilih WFH Hindari Demo? Formappi Murka: Enak Banget Ambil Cuti Saat Rakyat Datang
-
Sengaja Menghindar? DPR Dinilai Pakai Alasan WFH untuk Hindari Aksi Massa
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
BRI Perkuat Ekosistem Digital Lewat Fitur QRIS di Super Apps BRImo
-
Satu Dekade J Trust Bank, Catat Laba Bersih Rp112 Miliar dan Perkuat Kedekatan dengan Nasabah
-
Polisi Bongkar Pabrik Beras Oplosan di Serang
-
Pemberdayaan UMKM, BRI Perkuat Ekonomi Rakyat Lewat Keuangan Inklusif
-
Kisah Bumbi, Produk Popok Ramah Lingkungan Binaan BRI