Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Minggu, 04 Juli 2021 | 07:41 WIB
Mayat tak beridentitas ditemukan Pantai Pondok Kalimaya, Cikoneng, Kecamatan Anyer. [Dok BPBD Kabupaten Serang]

SuaraBanten.id - Peristiwa tragis baru-baru ini terjadi di Pantai Anyer, Sabtu (3/7/2021) siang sekira pukul 14.11 WIB. Warga menemukan mayat lelaki tak beridentitas tewas di Pantai Anyer tepatnya di Pantai Pondok Kalimaya, Cikoneng, Kecamatan Anyer.

Mayat lelaki tak beridentitas tewas di Pantai Anyer, kepala terjepit batu. Mayat lelaki tak beridentitas tewas di Pantai Anyer, warga melapor ke BPBD Kabupaten Serang.

Evakuasi mayat lelaki tak beridentitas itu dilakukan berdasarkan informasi masyarakat melalui call center BPBD Kabupaten Serang. Setelah mendapat informasi, BPBD Kabupaten Serang beserta enam unsur lainnya termasuk warga mengevakuasi mayat tak beridentitas itu.

“Tadi kami mengevakuasi mayat di Pondok Kalimaya, karena ada warga yang melapor melalui telpon, dan kamipun langsung mengerahkan pasukan untuk bergerak kesana,” jelas Operator Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, M Akbar, saat dihubungi suara.com pada Sabtu (3/7/2021).

Baca Juga: Ucapkan Dirgahayu Partai Komunis ke-100 Hingga Sebut Sahabat, Megawati Disindir Netizen

Usai dievakuasi, mayat yang awalnya ditemukan terapung tersebut berhasil dievakuasi dalam keadaan terselip di tumpukan batu dengan posisi kepala terjepit batu.

Saat ditemukan, mayat tersebut mengenakan kaos berwarna biru tua bertuliskan koperasi simpan pinjam bangun jaya, bercelana jeans hitam panjang dan menggunakan calana dalam hitam berkaret garis merah.

Sementara itu, M Akbar melanjutkan bahwa berdasarkan keterangan saksi, Ratmoko (54) menjelaskan, ditemukannya mayat tersebut bermula saat dirinya (Ratmoko) hendak bermain ke tepi pantai sekitar pukul 14.00 WIB.

Tiba-tiba melihat benda terapung seperti manusia, lalu dirinya mendekat ke tepi pantai dan terlihat jelas mayat. Kemudian dirinya melapor ke warga sekitar yang sedang berada di Pondok Kalimaya dan salah satu warga langsung menghubungi BPBD.

“Mayat ditemukam oleh saksi bernama Ratmoko 54 tahun, warga Anyer, saksi melihat benda terapung seperti manusia, karena penasaran diapun merapat lebih dekat dan terlihat jelas manusia, kemudian dia memberitahukan warga yang ada di sekitar dan salah satu warga menelpon kami (BPBD)” tambah M Akbar.

Baca Juga: Sandiaga Uno Berduka, Sebut Rachmawati Soekarnoputri Putri Terbaik Bangsa

Untuk kepentingan visum dan otopsi, mayat dilarilan ke RSUD Cilegon, sampai saat ini korban masih berada di RSUD Cilegon dan belum ada pihak keluarga yang mengakui korban.

“Sampai saat ini, korban masih di Panggung Rawi, masih dilakukan otopsi dan belum ada pihak keluarga yang mengakui korban,” tutup M Akbar.

Kontributor : Oki Fathurrohman

Load More