Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Selasa, 25 Mei 2021 | 14:03 WIB
UAS dan Cak Nun [Terkini.id]

SuaraBanten.id - Cak Nun Sebut Ustaz Abdul Somad Masyhur saat mengunjungi kediamannya. Bernama lengkap Emha Ainun Nadjib dan akrab dipanggil Cak Nun, ia sebut UAS bukan hanya pintar.

Baru-baru ini Ustaz Abdul Somad menyambangi Cak Nun. Ustaz Abdul Somad bertemu Cak Nun di sekolah swasta yang berlokasi di Jombang, Jawa Timur, Sabtu (22/5/2021).

Dalam pertemuan tersebut, Cak Nun memuji UAS sebagai orang yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia.

"Beliau ini (UAS) orang yang sangat masyhur, orang yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia, umat Islam, dan kita semua," kata Cak Nun dilansir dari kanal Youtube imam saring.

Baca Juga: Belasan Anjal di Serang Digelandang Polisi, Dipaksa Teken Pernyataan Ini

Tak hanya itu, Cak Nun juga menjelaskan bahwa UAS bukan hanya orang yang menguasai ilmu, tetapi juga manusia indah.

"Ini loh yang ada di TV-TV itu, rek. Ini, seperti ini orangnya. Ini bukan hanya orang yang pintar, melainkan juga indah. Beliau sedang merasakan keindahan di puncaknya," jelas Cak Nun.

Momen pertemuan itu diunggah dalam akun Instagram resmi UAS @ustadzabdulsomad_official pada Sabtu, 22 Mei 2021.

Dalam keterangannya, UAS bercerita betapa ia telah mengenal sosok Cak Nun semenjak duduk di bangku kuliah.

Ia mengetahui sosok Cak Nun sewaktu mengikuti perkuliahan tasauf di IAIN Sultan Syarif Kasim tahun 1996 silam.

Baca Juga: Pertama Kali Bertemu, UAS dan Cak Nun Saling Memuji Keilmuan

UAS pun menceritakan bahwa dirinya selalu mencari-cari berita tentang Cak Nun dan sering menontonnya di Youtube.

"Sejak saat itu aku mencari-cari berita tentangnya. Tahun 1998, aku ke Mesir, kawanku punya buku-bukunya, kubaca, diantaranya Silit Sang Kyai," tulis UAS dalam keterangannya.

"Sampai hari ini, aku tetap menontonnya di Youtube," sambungnya.

Uas juga bercerita tentang banyaknya orang yang berupaya mempertemukannya dengan Cak Nun namun belum terwujud.

"Ternyata pertemuan ini yang tertulis di Lauhul-Mahfuzh. Banyak hikmah. Duduk dan makan di rumah Ibunda tempat beliau dibesarkan hingga 1966," tulisnya kembali.

Load More