SuaraBanten.id - Dimediasi Mesir, Israel dan Hamas genjatan senjata, Kamis (20/5/2021). Keduanya sepakat genjatan senjata di seluruh perbatasan Jalur Gaza mulai Jumat dini hari jam 2 dini hari.
Demikian petikan pernyataan faksi Islamis Palestina sebagaimana diberitakan beberapa kantor berita. Gencatan senjata ini berpotensi mencegah terjadinya pertempuran paling sengit dalam puluhan tahun.
Genjatan senjata di Jalur Gaza secara bulat didukung oleh Kabinet keamanan Israel. “secara timbal balik dan tanpa syarat” sebagaimana yang diusulkan Mesir sebagai mediator, tetapi menambahkan bahwa jam pelaksanaannya belum disepakati.
Kesepakatan genjatan senjata ini berlangsung lantaran Presiden Amerika Joe Biden mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengupayakan deeskalasi, dan di tengah tawaran media oleh Mesir, Qatara dan PBB.
Melansir VOA Indonesia dari kantor berita Reuters Seorang pejabat Hamas mengatakan gencatan senjata ini “akan saling menguntungkan dan berlaku serentak.”
Serangan roket Hamas dan sekutunya – Jihad Islam – telah kembali berlanjut setelah jeda selama delapan jam pada hari Kamis (20/5), sementara Israel terus menembaki apa yang menurutnya bertujuan untuk menghancurkan kemampuan militer faksi Hamas dan mencegah mereka melakukan konfrontasi serupa di masa depan.
Sejak pertempuran 10 Mei lalu, pejabat-pejabat kesehatan di Gaza mengatakan sedikitnya 232 warga Palestina – termasuk 65 anak-anak dan 39 perempuan tewas; sementara lebih dari 1.900 lainnya luka-luka akibat pemboman udara Israel. Sementara Israel mengatakan telah menewaskan sedikitnya 160 kombatan di Gaza.
Perjanjian gencatan senjata ini akan mengakhiri pertempuran paling sengit antara kedua musuh ini sejak perang 50 hari pada tahun 2014, dan sekali lagi tidak jelas siapa yang memenangkannya.
Pertempuran dimulai 10 Mei lalu ketika militan Hamas di Gaza menembakkan serangkaian roket jarak jauh ke arah Yerusalem setelah bentrokan antara demonstran Palestina dan polisi Israel di kawasan Masjid Al Aqsa, satu situs suci bagi Yahudi dan Muslim. Strategi polisi menangani para demonstran di kawasan itu dan ancaman pengusiran puluhan keluarga Palestina oleh pemukim Yahudi telah ikut memanaskan situasi.
Baca Juga: Galang Dana Untuk Palestina, Pemkab Pandeglang Istigosah Kumpulkan Rp65 Jut
Israel melancarkan ratusan serangan udara, menarget apa yang disebutnya sebagai infrastruktur militer Hamas, termasuk sebuah jaringan terowongan bawah tanah. Hamas dan kelompok-kelompok militan lainnya di permukiman itu telah meluncurkan lebih dari 4.000 roket ke kota-kota Israel, di mana ratusan diataranya gagal mencapai wilayah Israel dan sebagian besar berhasil dicegah lewat sistem pertahanan Iron Dome.
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, sedikitnya 230 warga Palestina tewas, termasuk 65 anak-anak dan 39 perepuan; sementara 1.710 lainnya luka-luka.
Hamas dan kelompok militan Jihad Islam mengatakan sedikitnya 20 pejuang mereka tewas, sementara Isral mengklaim menewaskan sedikitnya 130 orang.
Sekitar 58.000 warga Palestina telah melarikan diri dari rumah mereka, sebagian besar berlindung di sekolah-sekolah yang dikelola PBB di saat sedang merebaknya pandemi virus corona. Menurut badan advokasi Save the Children, sedikitnya 50 sekolah rusak dan enam lainnya hancur total. Sementara melakukan perbaikan, hampir 42.000 anak kini tidak lagi bersekolah.
Badan Kesehatan Dunia WHO mengatakan serangan Israel juga merusak sedikitnya 18 rumah sakit dan klinik, dan menghancurkan sebuah fasilitas kesehatan. Hampir separuh obat-obatan esensial juga telah habis.
Sementara di pihak Israel, sedikitnya 12 orang tewas, termasuk seorang anak laki-laki berusia lima tahun, seorang anak perempuan berusia 16 tahun dan seorang tentara. (Sumber: VOA Indonesia)
Tag
Berita Terkait
-
Meski Ada Israel, Airlangga Ngotot Indonesia Tetap Masuk Keanggotaan OECD
-
Bantah Tudingan Pro-Zionis, Gus Yahya Beberkan Fakta Pertemuan dengan Netanyahu
-
Gelaran Reuni Akbar 212 di Monas
-
Spanduk Putih di Tengah Massa 212 di Monas Jadi Sorotan, Isinya Sentil Kerusakan Alam Sumatera
-
5 Potret Miss Palestina dengan Gaun Bergambar Al-Aqsa, Bikin Dunia Terpukau
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Dikenal Dermawan dan Tak Pernah Bermasalah, Ayah Bocah Korban Pembunuhan di Cilegon Ternyata...
-
5 Spot Wisata Healing di Serang Banten Buat Libur Sekolah dan Akhir Tahun 2025
-
Skandal Jaksa Nakal Banten Terbongkar! Kejagung Sikat 3 Anak Buahnya Sendiri
-
Kasus Pembunuhan Anak 9 Tahun di Cilegon Belum Terungkap, Bikin Masyarakat Resah
-
Viral Pernyataan Abah Aos Soal Kopiah Hitam Haram, Tokoh Ulama Banten: Hati-hati Sesat!