SuaraBanten.id - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang dr. Hendra Tarmizi menyebut kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang berpotensi naik.
Terlebih pemicunya karena aktivitas kerumunan masyarakat saat menjelang lebaran cukup tinggi terutama di pusat-pusat perbelanjaan.
Meski demikian, Hendra mengaku sampai saat ini Pemkab Tangerang belum menemukan adanya kasus baru positif Covid-19 yang berasal dari klaster hari raya.
“Pastilah, kalau namanya keramaian pasti ada potensi (lonjakan). Kalau pantauan kami kerumunan paling banyak terjadi di pusat perbelanjaan kalau sekarang di tempat pemakaman umum dan pasar-pasar tradisional,” kata dia dikutip dari Bantenhits.com—jaringan Suara.com—Jumat (14/5/2021).
Baca Juga: Jadi Pasien Covid-19, Fatin Shidqia Lubis Rayakan Lebaran di Wisma Atlet
Hendra memperkirakan, kasus-kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Tangerang kemungkinan akan ditemukan dalam usai momen lebaran selesai.
Karena, biasanya masa inkubasi seseorang yang terinfeksi virus Corona terjadi dalam rentang waktu 7-10 hari.
“Sekarang tanggal 13 Mei berarti kita mantaunya itu antara tanggal 20 sampai 27 Mei. 7-10 hari setelah lebaran baru kelihatan ada peningkatan atau nggak. Kalau sekarang belum,” jelasnya.
Kendati demikian, untuk mengantisipasi melonjaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang usai momen lebaran, pihaknya telah membentuk tim untuk melakukan pemantauan ke tempat-tempat keramaian.
“Sesuai arahan pak bupati ada tim yang akan monitoring tempat-tempat keramaian untuk kita cek protokol kesehatannya,” ujarnya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Balikpapan Menurun Saat Idulfitri
Tak hanya itu, Hendra menambahkan, seluruh rumah sakit rujukan Covid-19 di Kabupaten Tangerang juga sudah siap untuk melakukan penanganan apabila terjadi lonjakan kasus baru.
“Kalau rumah sakit rujukan alhamdulillah karena kapasitas kita hampir seribu tempat tidur khusus Covid yang terisi masih di bawah 50 persen,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Mantan Pejabat Kemenkes Divonis 3 Tahun Penjara, Jaksa KPK Ajukan Banding
-
Pulang dari Mekkah, Jemaah Haji Diminta Waspada dengan Gejala Covid-19
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Mengenal Virus Corona Varian Nimbus, Penularan Kasus Melonjak di 13 Negara
-
3 Sosok di Balik Korupsi APD COVID-19 Rp319 Miliar, Ada Pejabat Tinggi Kemenkes
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
8 Pilihan Sepatu Gunung Hoka: Cengkeraman Lebih Kuat, Mendaki Aman dan Nyaman
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
Terkini
-
Wanita Penjaga BRI Link di Serang Tewas Dipalu di Kepala, Pelaku Gondol Uang Rp10 Juta
-
Saldo DANA Gratis Minggu 6 Juli 2025, Cek 3 Link DANA Kaget dan Tips Anti Kehabisan
-
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Korban Digagahi Sejak SD Hingga SMA
-
Xpander Picu Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang-Merak, Dua Orang Luka-luka
-
Kasus Dugaan Korupsi Jamkrida Diselidiki Polda Banten