SuaraBanten.id - Bule Rusia lolos penyekatan di Pelabuhan Merak. Bule Rusia, Anatasia dipersilahkan petugas jaga melintas. Bula Rusia dan pasangannya lolos pemeriksaan.
Polisi membolehkan bule Rusia dan pasangannya nyebrang ke Sumatera. Bule Rusia dan pasangannya akan menggelar pernikahan.
Petugas Kepolisian mulai memberlakukan pelarangan mudik melalui Pelabuhan Merak sejak Kamis 6 Mei 2021 sejak pukul 00.00 WIB. Sejumlah titik penyekatan dilakukan penjagaan ketat.
Beberapa titik penyekatan menuju Pelabuhan Merak seperti di Pondok Indah Cilegon (PCI), exit Tol Merak, Pertigaan Gerem dan akses masuk Pelabuhan Merak dijaga ketat oleh petugas.
Baca Juga: Jangan Coba-coba Mudik, Nekat Mudik Polisi Ancam Penjara
Ratusan kendaraan roda dua dan roda empat yang melintas diputar balik oleh petugas yang sudah bersiap sejak Rabu (5/5/2021) sekira pukul 23.30 WIB. Namun, penindakan putar balik kendaraan dilakukan mulai Kamis (6/5/2021) tepat pukul 00.00 WIB.
Ditengah ketatnya penjagaan petugas Anatasia, bule asal Rusia dan pasangannya diperbolehkan petugas tetap melintas. Keduanya berhasil melewati blokade petugas dan masuk ke area Pelabuhan Merak.
Berdasarkan informasi, Anatasia warga negara asal Rusia itu hendak melakukan pernikahan adat dengan calon suaminya menggunakan adat Mentawai di Sumatera Barat.
Kedua pasangan itu menggunakan kendaraan minibus bertolak dari Bali menuju Mentawai. Lantaran tidak mau kecolongan, petugas pun melakukan pemeriksaan begitu ketat kepada keduanya.
Petugas langsung meminta keduanya menunjukan surat-surat seperti pasport, hasil pengecekan Covid-19, dan surat-surat kelengkapan lainnya.
Baca Juga: Dijaga Ketat! Pemotor Diputar Balik, Mereka Kebingungan Mau Kemana
Setelah dilakukan pemeriksaan, keduanya dipersilahkan melanjutkan perjalanan. Petugas memberikan kebijakan dengan alasan keduanya akan melangsungkan pernikahan. Anatasia mengaku, dirinya bertolak dari Bali menuju Mentawai untuk melangsungkan pernikahan adat bersama calon suaminya.
"Mau menikah adat ke Mentawai, dari bali," kata Anatasia dengan nada bicara yang kental dengan bahasa asingnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan salah seorang petugas yang enggan disebutkan namanya, meloloskan kedua sejoli itu untuk melanjutkan perjalanan.
"Yasudah kesana, nanti di depan kalau di tanya lagi, bilang aja sudah saya periksa gitu, karena surat-suratnya udah lengkap," tandasnya.
Kontributor : Adi Mulyadi
Berita Terkait
-
Paling Penuh di Merak, Pemerintah Prediksikan Jumlah Pemudik di Masa Lebaran Bisa Naik Lima Kali Lipat
-
Padat! Ratusan Kendaraan Padati Pelabuhan Merak di Hari Pertama Tahun 2025
-
Penumpukan Kendaraan Terjadi di Pelabuhan Merak, Begini Penjelasan ASDP
-
Soal Temuan Penumpang Pelabuhan Merak 'Stroke', Menkes Tekankan Hal Ini ke Masyarakat
-
Truk dan Motor Dilarang Nyebrang Lewat Pelabuhan Merak Selama Arus Nataru
Tag
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Memberdayakan UMKM untuk Daya Saing Global: Strategi Mikrofinansial BRI Menuju Pertumbuhan Ekonomi Inklusif 2025
-
Pabrik Pengolahan Sampah di Cilegon Terima Bantuan Rp102 Miliar dari Bank Dunia
-
Robinsar-Fajar Inventarisir Masalah Pendidikan di Cilegon Hingga Bentuk 'Sekolah Juare'
-
Pernah Jadi Anak Koin Hingga Tukang Semir, Munirudin Kini Jadi Orang Nomor Dua di Kemenag Cilegon
-
11 Warga Padarincang Jadi Tersangka! Polisi Ungkap Peran dalam Pembakaran Kandang Ayam