SuaraBanten.id - Temui anak Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Siti Ma’rifah Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah membahas soal Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
KDRT akan menjadi fokus penanganan pemerintah Kabupaten Serang dan Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga (PRK) Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang diketuai Siti Ma’rifah.
Dalam kunjungannya, Siti Ma’rifah melalui Komisi PRK MUI dan Pemkab Serang menjalin kerja sama dalam menangani persoalan keluarga, anak, dan perempuan. Kerja sama ini dalam rangka menekan masalah sosial di masyarakat.
Turut hadir dalam pertemuan Bunda PAUD Provinsi Banten yang juga anggota DPR RI Adde Rosi Khoerunnisa, Kepala DKBP3A Kabupaten Serang Tarkul Wasyit, dan Ketua P2TP2A Kabupaten Serang Nurlinawati.
Baca Juga: Cerita Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah Positif COVID-19, Keluarga Negatif
“Salah satu persoalan yang masih terjadi adalah kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT yang harus terus diminimalisasi oleh semua pihak. Kami mengajak kerja sama Komisi PRK MUI dalam membuat program untuk menyelesaikan persoalan tersebut dan kasus sosial lainnya,” kata Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menilai, berbagai kalangan masyarakat, ulama dan pemerintah harus dilibatkan untuk menyelesaikan kasus sosial yang terjadi di masyarakat.
“Kami berharap melalui kerja sama program, akan mempermudah dalam menyelesaikan persoalan yang ada di masyarakat,” ujar Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.
Ketua Komisi PRK MUI Siti Ma’rifah mengatakan, kerja sama dengan Pemkab Serang dilakukan mulai dari pemberdayaan masyarakat, peningkatan kualitas sumber daya perempuan, penurunan angka stunting, penanganan KDRT, serta menekan kejahatan seksual terhadap perempuan.
Menurutnya, program tersebut sudah mendapatkan dukungan dari ulama di Banten sekaligus akan melibatkan TNI-Polri agar bisa terlaksana sesuai dengan rencana.
Baca Juga: Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah Positif COVID-19 Saat Ingin Bertemu Jokowi
“Dalam waktu dekat kami juga akan deklarasi pendidikan karakter usia dini bersama Bunda PAUD Provinsi Banten,” tutur perempuan yang juga anak Wakil Presiden RI ini.
Berita Terkait
-
There's Still Tomorrow: Perjuangan Ibu Lawan KDRT Demi Masa Depan Anak
-
Cemburu Buta! Pria di Blitar Bacok Mantan Istri dan Ibu Mertua!
-
Momen Lebaran, Jokowi Video Call Ma'ruf Amin: Warganet Tagih Silaturahmi ke Megawati!
-
Kini Resmi Cerai, Ingat Lagi Kronologi Kasus KDRT Cut Intan Nabila
-
Ditinggal Pergi Suami Usai Jadi Korban KDRT, Ratu Meta: Ceraiin Saya Aja
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Ada 25 TPS Rawan di PSU Kabupaten Serang, Polisi Persiapkan Hal Ini
-
Bawaslu Kabupaten Serang Wanti-wanti Paslon Jelang PSU: Jangan Ada Pelanggaran
-
Sejarah PT Krakatau Steel yang Diinisiasi Soekarno, Pembangunannya Sempat Mangkrak
-
Korupsi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah, Kadis dan Kabid DLH Tangsel Jadi Tersangka
-
Bisakah STNK Diblokir Ikut Pemutihan Pajak? Polda Banten Jelaskan Syaratnya