SuaraBanten.id - Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang ditutup lantaran sebanyak 15 pegawai terpapar COVID-19. Penutupan kantor Dihub diputuskan ditutup dengan waktu yang belum bisa ditentukan.
"Kalau kantornya saat ini tutup sampai nanti benar-benar steril," Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi.
Kata Hendra, sebanyak 15 orang pegawai di Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten dilaporkan telah terinfeksi virus corona atau COVID-19 setelah dilakukan pelacakan atau tracking oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.
Hendra membenarkan bahwa ke 15 pegawai Dishub itu terpapar COVID-19 setelah dilakukan tracking oleh pihaknya.
"Ya, memang betul kami menerima laporan bahwa saat ini ada penambahan kasus COVID-19 dari pegawai Dishub, yaitu sebanyak 15 orang. Yang memang sebelumnya sudah ada kasus pada 10 Maret ada 3 orang," katanya.
Ia mengungkapkan dari belasan pegawai Dishub Kabupaten Tangerang yang terpapar COVID-19 tersebut, sebagian telah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing dan ada juga di Hotel Yasmin.
"Saat ini petugas yang terkonfirmasi itu sedang menjalani isolasi mandiri ada yang di rumah dan di Hotel Yasmin," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan pada Kamis (11/3/2021) tiga pegawai Kantor Dishub Kabupaten Tangerang dilaporkan terkonfirmasi positif COVID-19 pasca mengikuti penyuntikan vaksinasi jenis sinovac pada tahap pertama petugas pelayanan publik.
Kemudian dari tiga pegawai staf di bagian pengujian kendaraan bermotor (PKB) dilakukan tes swab atau polymerase chain reaction (PCR) secara mandiri dan hasilnya positif COVID-19.
Baca Juga: Hadiri Reuni, Suami-Istri di Kota Tegal Meninggal Terpapar Covid-19
"Saya menduga pegawai itu tertular dari salah satu anggota keluarganya yang sebelumnya terinfeksi COVID-19 dan belum menjalani vaksinasi," kata Kepala Dishub Kabupaten Tangerang, Agus Suryana.
Berita Terkait
-
Bolehkah Konsumsi Daging Sapi dan Kerbau yang Terpapar Virus PMK? Ini Penjelasannya
-
Ungkap Fenomena Napi Narkoba Terpapar Terorisme di Penjara, Kemenkumham: Sangat Mengkhawatirkan!
-
Gegara Dikasih Tetangganya Air Sabu, Balita di Samarinda Kini Direhab di BNNP Kaltim
-
Balita di Kaltim Positif Sabu usai Minum Air dari Bekas Bong, Tetangga jadi Tersangka
-
Ungkap 600 Situs Bermuatan Radikal, BNPT Sebut Gen Z Paling Mudah Terdoktrin
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Warga Banten Wajib Tahu! Ada Aturan Ketat Rayakan Malam Tahun Baru: Langgar Siap-Siap Dibubarkan
-
Gak Perlu Jauh ke Bali! Ini 4 Wisata Paling Hits di Serang Banten Buat Tutup Tahun 2025
-
UMP Banten 2026 Naik 6,74 Persen, Kota Cilegon Jadi yang Tertinggi di Tanah Jawara
-
Lonjakan Penumpang di Bakauheni Tembus 52.837 Orang pada Hari Raya Natal
-
Polda Banten Warning Pelaku Pungli di Tempat Wisata: Jangan Coba-Coba Ganggu Wisatawan