SuaraBanten.id - Pemilihan umum, baik pilihan presiden (pilpres) atau pilihan kepala daerah (pilkada) memang selalu menjadi pusat perhatian semua orang tiap perhelatannya, khususnya bagi para calon.
Sama seperti di Indonesia, India ternyata juga menerapkan cara yang serupa untuk menentukan wakil rakyat. Namun, ada satu cerita yang cukup ironis.
Neetu Shutteran Wala adalah salah satu dari sekian banyak politisi di India. Dirinya yang menangis saat diwawancarai televisi ternyata viral di media sosial.
Belakangan diketahui, ia menangis karena hanya mendapatkan lima suara dalam Pemilu 2019 lalu. Padahal, ia punya 9 anggota keluarga. Ia mengaku sedih karena keluarganya sendiri tak mendukung apa yang sedang kita kejar.
Baca Juga: Canggih! Pemotor Pasang Selang di Knalpot agar Tak Mogok Terobos Banjir
Pria yang menjadi salah satu caleg di Punjab ini lantas memancing beragam reaksi dari warganet. Meski tidak sedikit pula yang bersimpati, cukup banyak yang menganggap hal ini lucu.
Melansir dari Reuters, data resmi Komisi Pemilihan Umum India memperlihatkan, Partai Bharatiya Janata (BJP) milik Modi memimpin 289 kursi dari 542 kursi yang tersedia. Jumlah ini melebihi mayoritas majelis rendah parlemen dengan pperolehan 272 kursi.
"Ini adalah mandat besar untuk politik positif dan kebijakan Narendra Modi,” kata juru bicara BJP, GVL Narasimha Rao, melansir Keepo.me (jaringan Suara.com).
Meski Neetu Shutteran Wala mengakui kekalahannya, namun yang paling membuatnya bersedih tak lain karena keluarganya sendiri yang ternyata tidak mendukungnya.
Baca Juga: Proyek Runway Bandara Karimun, Anggota DPR Asal Kepri Pastikan Ini
Berita Terkait
-
KPK Sebut Sekda Bengkulu Kumpulkan Seluruh Ketua OPD dan Kepala Biro, Untuk 'Muluskan' Rohidin di Pilkada
-
Gubernur Bengkulu Jadi Tersangka, KPK Sebut Rohidin Mersyah Palak Kepala Dinas Untuk Dana Pilkada
-
Kebagusan Jadi Lokasi Megawati dan Keluarga Untuk Mencoblos di Pilkada Jakarta
-
Ajak Masyarakat datang ke TPS 27 November, Habib Nabil Bicara Nasib Masa Depan Bogor
-
Ujaran Kebencian Selama Pilkada Serentak Lebih Banyak Dibandingkan Saat Pilpres, Ada Faktor Kesengajaan?
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
Terkini
-
Dirut BRI Sunarso Raih Penghargaan TOP CEO Indonesia Awards 2024
-
Berapa Harga Garmin Venu 3 dan Spesifikasinya
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya