SuaraBanten.id - Tenaga kesehatan COVID-19 di Tangerang Selatan kena efek samping vaksin COVID-19 sinovac. Tangsel sudah suntik ribuan nakesnya.
Terhitung, sudah enam hari vaksinasi itu berlangsung. Tercatat, ada 1.592 nakes yang sudah disuntik vaksin dari 1.888 nakes yang terdaftar.
Dari ribuan yang sudah divaksin itu, ada 25 nakes yang mengalami gejala usai disuntik vaksin atau Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI).
Hal itu diungkapkan oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan Deden Deni. Dia menyebut, jumlah nakes yang alami KIPI akumulasi dari 15-20 Januari 2021.
Baca Juga: Hadapi Varian Baru Virus Corona, Ilmuwan Oxford Kembangkan Vaksin Baru
"Ada 25 nakes yang alami KIPI. Tetapi termasuk gejala ringan," kata Deden ditemui di kantornya, Kamis (21/1/2021).
Gejala ringan yang dialami itu berupa gatal-gatal, hingga pusing.
"Pegel dibekas suntikan, gatal-gatal, ruam merah, pusing dan ada yang alami urtikaria plus oedem," kata terang Deden.
Deden yang juga menjabat Kepala Dinas Koperasi dan UMKM itu menuturkan, gejala KIPI tersebut tak perlu dikhawatirkan lantaran merupakan gejala umum divaksinasi.
"Ya anak bayi juga divaksin panas, itu gejala umum setelah divaksin jadi enggak perlu khawatir," tuturnya.
Baca Juga: Usai Vaksin Covid-19, Ini 5 Aktivitas yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan!
Sementara itu, dari nakes yang sudah terdaftar divaksinasi, ada 188 nakes yang ditunda untuk divaksin karena tak lolos screaning. Hal itu, disebabkan karena tekanan darah tinggi, sedang flu, dan lainnya.
Selain itu, ada 54 orang nakes yang tidak divaksin karena memiliki penyakit dan sudah terpapar atau penyintas Covid-19. Lalu ada 54 orang nakes yang tidak hadir untuk divaksin.
"Untuk yang ditunda divaksin, belum bisa dipastikan kapan akan mendapat jadwal vaksin ulang. Termasuk nakes yang tidak hadir pun nanti kita tentukan akan seperti apa proses vaksinasinya nanti," tutup Deden.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Bejat! Modus Jemput Palsu, Pria di Tangsel Cabuli 3 Anak SD di Empang Sepi
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Polisi Pastikan DG Pelaku Penculikan Anak Saat Pulang Sekolah di Tangerang Selatan Sudah Ditangkap
-
Antusiasme Para Pelaku Usaha Mengikuti Pasar Lokal UMKM Suara Vol.4
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten