SuaraBanten.id - Pemerintah mengumumkan pemberian vaksin Covid-19 tahap pertama telah dimulai Januari hingga April 2021. Hal itu dilakukan serentak di setiap kota dan kabupaten di Indonesia.
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19, Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmidzi menyatakan pengumuman pemerintah tersebut serentak akan dilakukan di kota dan kabupaten.
"Iya pemberian vaksin tahun ini akan mulai berjalan semuanya kota/kabupaten termasuk Kabupaten Tangerang," ujarnya dihubungi SuaraBanten.id, Sabtu (2/1/2021).
Hendra melanjutkan, pemberian vaksin tahap pertama dimulai kepada para tenaga kesehatan (nakes). Menurutnya, itu sudah merupakan keputusan dari pemerintah pusat.
Baca Juga: China Menyetujui Penggunaan Umum Vaksin Covid-19 Sinopharm
"Sudah ketentuannya nakes dulu diberikan vaksin. Baru kemudian polisi, PNS, pegawai kereta api dan mungkin wartawan," sebutnya.
Saat ini, Hendra menuturkan, data nakes yang sudah mendaftarkan vaksin tahap pertama di Kabupaten Tangerang jumlahnya sudah mencapai 7 ribu-an orang.
"Data nakes di Kabupaten Tangerang yang mendaftar untuk divaksin itu 7 ribuan orang. Belum lagi tambah dengan nakes yang mendaftar di online," ungkapnya.
"7 ribu orang itu mulai dari dokter, perawat hingga satpamnya yang berada di rumah sakit maupun puskesmas," sambungnya.
Sama dengan pengumuman pemerintah pusat, Hendra menyebut, penerima vaksin yang telah mendaftarkan akan lebih dulu menerima pesan atau SMS untuk melakukan vaksin.
Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Global, Korsel Akan Produksi 150 Juta Vaksin Sputnik V
"Nakes yang akan divaksin tidak perlu datang ke tempatnya bekerja (puskesmas atau rumah sakit), tapi cukup datang puskesmas atau rumah sakit dekat tempat tinggalnya," tandasnya.
Untuk diketahui, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyiapkan tata cara pelaksanaan vaksinasi. Hal itu tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/12757/2020 tentang Penetapan Sasaran Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19.
Dalam Kepmenkes yang ditandatangani Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, dijelaskan bahwa nama-nama penerima vaksin COVID-19 terdapat dalam Sistem Informasi Satu Data Vaksinasi Corona Virus Disease.
Kontributor : Ridsha Vimanda Nasution
Berita Terkait
-
Kebakaran Hebat Landa 14 Asrama Putri Ponpes Daerul Qolam 2, Penyebabnya karena Ini?
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Insentif 6 Bulan Tak Kunjung Cair, Nakes RSUD Nabire Geruduk Kantor BKAD Papua Tengah
-
Isu Larangan Hijab di RS Medistra Jakarta? DPR Desak Pemerintah Lakukan Ini
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Di Tengah Protes Kenaikan PPN 12%, Sri Mulyani Justru Mau Ampuni Para Pengemplang Pajak Lewat Tax Amnesty Jilid III
-
Tax Amnesty Bergulir Lagi, Para Pengemplang Pajak Bakal Diampuni Prabowo
-
Rupiah Lagi-lagi Perkasa Imbas Yield Obligasi AS Anjlok
-
Harga Emas Antam Naik Drastis, Hampir Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
Terkini
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri