SuaraBanten.id - Sederet rencana telah disiapkan Tri Rismaharini usai ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai menteri sosial.
Hal tersebut disampaikan Risma, sapaan akrab Tri Rismaharini, dalam keterangan pers di veranda Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/12/2020).
"Program kami adalah yang pertama perbaikan data penerima bantuan. Kami akan kerja sama dengan Kemendagri terutama data kependudukan dan perguruan tinggi yang ada di wilayah masing-masing. Karena menurut saya akan lebih baik kalau kami melibatkan perguruan tinggi juga di dalam implementasi di lapangan sehingga output atau goal bisa dilihat dan bisa kita lakukan evaluasi bersama dengan perguruan tinggi," ujarnya.
Selanjutnya, Risma akan melakukan pemberdayaan. Seperti dalam amanat UUD 1945, fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara.
Baca Juga: Ditunjuk Jokowi Jadi Menteri Sosial, Risma: Saya Kaget
"Karena itu kami akan perhatian terutama terhadap anak-anak terlantar, fakir miskin, itu yang akan kami prioritaskan program pemberdayaannya. Sehingga anak-anak kita bukan hanya menadahkan tangan tapi mereka bisa lakukan segala sesuatu termasuk yang kami lakukan bagaimana disabilitas namun mereka berguna dan bermanfaat, dan berguna bagi bangsa dan nusa bangsa," kata Risma.
Sosok yang sebelumnya menjabat sebagai Walikota Surabaya selama dua periode ini menuturkan, ia akan menjalin kerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UMKM dalam pemberdayaan para ibu.
"Kami akan bekerja sama dengan program yang sama membentuk koperasi di tingkat kecamatan atau kelurahan. Kita akan lihat perkembangannya. Karena tiap daerah punya karateristik yang berbeda-beda. Namun kita punya pengalaman koperasi itu sangat membantu," ujar Risma, melansir Batamnews.
Risma menambahkan, akan menekan pengeluaran serta meningkatkan pendapatan dengan cara bekerja sama bersama kementerian lain.
"Tentunya kalau kita bisa bersama tentunya percepatan untuk pengurangan kemiskinan dan pengurangan untuk warga yang membutuhkan seperti penyandang disabilitas dan masalah sosial, itu bisa ditangani secara konprehensif dan terintegrasi meskipun kami harus melakukannya tidak bisa sendiri. Kami harus bekerja sama dengan kementerian lain," kata Risma.
Baca Juga: Menag Baru Gus Yaqut: Jadikan Agama sebagai Inspirasi, Bukan Aspirasi
Berkaitan dengan anak lantar, Risma ingin anak-anak usia sekolah bisa mendapatkan akses pendidikan dan kesehatan. Ia akan menargetkan kerja sama dengan Kemendikbud dan Kemenkes terkait hal ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Desa Hargobinangun Masuk 40 Besar BRILiaN, UMKM Lokal Terus Berkembang Bersama BRI
-
Akselerasi Inklusi Keuangan di Pedesaan, Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal
-
Undang Ratusan Industri dan Ormas, Kapolres Cilegon Pastikan Tak ada Ampun Bagi Preman
-
Ketua, Waka Kadin Cilegon, dan Ketua HNSI Jadi Tersangka, Buntut Minta Jatah Proyek Tanpa Lelang
-
Ancam Setop Proyek CAA, Ketua HNSI dan HIPMI Digilir Polda Banten