SuaraBanten.id - Dian Safitri (32), seorang ibu rumah tangga warga Jalan Dukuh V, Kramat Jati, Jakarta Timur merancang upaya pembunuhan terhadap suaminya, Lucky Hutagaol. Ia menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa sang suami di rumahnya sendiri.
Tetangga menceritakan peristiwa saat Lucky dianiaya oleh pembunuh bayaran suruhan Dian.
Jurnalis Suara.com coba menulusuri langsung ke kediaman pasutri tersebut pada Kamis (26/11/2020). Salah satu tetangga bernama Lela (58), menceritakan kejadiaan percobaan pembunuhan terhadap Lucky pada 2 November 2020 sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Menurut Lela, tetangga kala itu mendengar jeritan minta tolong dari kediaman Lucky dan Dian tersebut. Ternyata, teriakan minta tolong tersebut dipekikan oleh Lucky yang sudah dalam keadaan terluka dan berlumuran darah.
"Awalnya jelang subuh itu setengah empat, korban teriak minta tolong. 'Tolong, tolong' gitu. Terus disamperin sama anak saya. Itu kondisinya Lucky sudah berlumuran darah mukanya luka, tangannya terurai gitu," kata Lela saat ditemui di sekitar kediaman pasutri tersebut, Kamis (26/11/2020).
Lela mengatakan, saat itu pelaku Dian selaku juga berada di lokasi kejadian. Namun, ia tidak mengalami luka seperti apa yang dialami Lucky yang berlumuran darah.
"Korban sempat keluar rumah minta tolong, kemudian dibawa sama warga ke rumah sakit untuk dapat pertolongan. Ya warga mengira memang awalnya perampokan," ucapnya.
Namun Lela dan warga lainnya tak menyangka jika Dian merupakan otak dibalik penganiayaan terhadap suaminya tersebut. Ia dan warga Jalan Dukuh V baru mengetahui kejadian sebenarnya dari pemberitaan di media.
"Saya tahu dari tv saja kemarin. Memang 5 hari yang lalu Dian ini si istrinya ditangkap polisi," tuturnya.
Baca Juga: Ikuti Sidang Secara Virtual, Kubu Anita Kolopaking: Ini Diskriminasi
Sebelumnya diberitakan, kasus yang awalnya dikira perampokan itu ternyata merupakan kasus perencanaan pembunuhan. Otak kasus tersebut ternyata Dian Safitri yang tak lain merupakan istri korban.
Dian mengiming-imingi pembunuh bayaran seharga Rp100 juta jika berhasil menghabisi nyawa suaminya.
Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Arie Ardian seperti dikutip dari Antara, mengatakan, dalih Dian merencanakan aksi nekatnya itu karena kerap dianiaya oleh suaminya selama 10 tahun.
"Tersangka kesal karena selama sepuluh tahun berumah tangga kerap dianiaya oleh suami yang juga korban bernama Lucky Hutagaol," kata Kapolres dalam konferensi pers di Mapolrestro Jakarta Timur, Rabu (25/11/2020).
Korban dilaporkan kritis akibat luka sabetan senjata tajam yang diduga dilakukan oleh adik tersangka berinisial GG pada Senin (23/11) dini hari di kediaman tersangka kawasan Kramat Jati.
Dikatakan Arie, GG tidak bekerja seorang diri, dia dibantu oleh dua rekannya berinisial RB dan FR yang masih di bawah umur.
Berita Terkait
-
Dari Doa Hingga Nyanyi Bersama Paduan Suara, Begini Detail Hari Kesaktian Pancasila Ala Prabowo
-
Ulasan Novel Oregades: Pilihan Pembunuh Bayaran, Bertarung atau Mati
-
Keracunan MBG di Pasar Rebo! Mie Pucat dan Bau Busuk Diduga Jadi Biang Kerok
-
Gara-gara Tak Dibuatkan Mie Instan, Suami di Cakung Tega Bakar Istri hingga Tewas
-
Dibakar Suami Cemburu, Siti Akhirnya Meninggal Dunia Usai Dirawat Intensif
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
Terkini
-
Pajero Sport Tabrak Honda Scoopy di Tangerang, Begini Kondisi Korban
-
Kenapa Wisatawan Asing Dilarang Masuk Kampung Badui Dalam dan Gajeboh ?
-
Skandal Jatah Proyek Rp5 T Dibongkar, Ini Rincian Tuntutan 5 Terdakwa yang Bikin Geger
-
Buronan Kredit Fiktif Bank Plat Merah Pandeglang Tertangkap!
-
5 Hotel Terbaik di Sentosa Singapura, Akses Mudah dengan Kamar yang Nyaman