SuaraBanten.id - Seusai Habib Rizieq Shihab alias HRS pulang ke Indonesia dari Arab Saudi, 10 November 2020, sejumlah kejadian yang melibatkannya menjadi sorotan.
Misalnya, kerumunan massa di Bandara Soekarno-Hatta saat penjemputannya, membeludaknya massa saat maulid Nabi di Petamburan, hingga desas-desus berita yang menyebut Habib Rizieq bukan keturunan Nabi Muhammad saw.
Teranyar, sebuah video yang diunggah akun Twitter @QaillaAsyiqah viral di media sosial karena menunjukkan pernyataan sikap kelompok tertentu terkait Habib Rizieq.
"Pernyataan Sikap Alim Ulama & Umat Islam Kec. Cipeucang, Kab. Pandeglang-Banten | Sebagai jawaban atas Spanduk yang dibawa oleh BANSER - ANSOR Banten, yang gagal deklarasi pernyataan penolakan IB-HRS ke Banten. (21/Nov/2020)," tulis akun tersebut dikutip Suara.com.
Baca Juga: Pasang Spanduk Tolak Kedatangan Rizieq, 2 Pria di Sumut Diamankan
Dalam video itu, terlihat sebuah majelis pengajian dipenuhi jemaah, baik laki-laki maupun perempuan.
Majelis di tanah lapang tersebut dipasangi sebuah tenda berukuran besar untuk meneduhkan jemaah.
Dari atas panggung, sejumlah penceramah memandu pernyataan sikap jemaahnya dengan pengeras suara.
"Bismillahirrahmanirrahiim, bersumpah demi Allah, berdasarkan keterangan Rabithah Alawiyah, bahwa IB HRS, itu keturunan Nabi Muhammad SAW," ujar salah satu ulama yang memimpin sumpah yang ditirukan oleh jemaah.
"Dan kami siap, sumpah mubahalah dengan orang-orang yang mengingkarinya. Kami menerima dan sangat senang kedatangan IB HRS di Provinsi Banten, dan kami siap menjemput, mengawal, dan menghadiri pengajian IB HRS di wilayah Banten," sambungnya.
Baca Juga: GNPF Ulama Sebut Pembakaran Poster Rizieq Shihab Gaya PKI
Pengamatan Suara.com berdasarkan banner yang terpampang di atas panggung, video tersebut direkam saat peringatan maulid Nabi Besar Muhammad saw 1442 H.
Berita Terkait
-
FPI Tegaskan Tidak Ada Agenda Politik dalam Pertemuan Habib Rizieq dengan Wamenaker Noel
-
Usai Bertemu Habib Rizieq Shihab, Wamenaker Noel Jadi Ragu dengan Narasi yang Menuding FPI Radikal
-
Hukum Ziarah Kubur saat Lebaran Menurut Ulama, Boleh atau Tidak?
-
Waspada! MUI Ingatkan Pemudik Soal Jamu Gratis Beralkohol Tinggi di Jalur Mudik
-
Tekankan Masyarakat Sipil Berjasa Dalam Membangun Negara, Ulama NU: Tapi Sering Dimusuhi Pemerintah
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
Terkini
-
Tolong Bupati Lebak! Ada Warga Tinggal di Gubuk Reot yang Nyaris Roboh
-
KPU Kabupaten Serang Prioritaskan Distribusi Logistik PSU ke Pulau Terluar
-
Hai Para Pemegang Saham, Jangan Lewatkan Kesempatan Dapatkan Dividen Rp31,4 Triliun dari BBRI!
-
Dukungan BRI UMKM EXPO(RT) Terhadap Karya Lokal: Perajin Mutiara Asal Lombok Jangkau Pasar Global
-
Pemprov Banten Hapus Tunggakan Pajak dan Denda Mulai Besok, Potensi PAD Berkurang Rp50 Miliar