SuaraBanten.id - Isu miring menerpa calon petahana di Pilkada Kabupaten Serang, Ratu Tatu Chasanah. Bupati Serang tersebut ramai dikabarkan bernyanyi dan bergoyang dangdut secara seronok.
Kabar Bupati Serang Ratu Tatu bernyanyi dan bergoyang dangdut secara seronok mencuat melalui pesan berantai di WhatsApp dan media sosial (medsos).
Peristiwa itu terjadi saat Ratu Tatu menghadiri acara Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) di Kecamatan Kopo, Rabu (26/8/2020) lalu.
Sejumlah warga pun angkat bicara terkait isu goyang seronok yang dilakukan Bupati Serang Ratu Tatu.
Baca Juga: Pemkot Serang Izinkan Bioskop Beroperasi, DPRD: Itu Kebijakan Ngelantur
Salah satunya dari Kepala Desa Mekarbaru, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, Apipah.
"Kebetulan para pemuda Kampung Kabayan membuat hiburan, dan saat meninjau Ibu Bupati dipaksa untuk bernyanyi. Itu spontan terjadi," kata Apipah kepada wartawan dikutip dari Banten Hits—jaringan Suara.com—Jumat (28/8/2020).
"Itu informasi hoax. Ibu Bupati hanya menghormati permintaan dari masyarakat. Dan masyarakat pun merasa terhibur. Tidak ada yang melanggar asusila," tambahnya.
Apipah menceritakan, Ratu Tatu awalnya sempat menolak permintaan warga untuk bernyanyi.
Namun karena warga terus mendesak, adik mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah itu pun akhirnya menyanggupi.
Baca Juga: Detik-detik Dua Pelajar Naik Motor Dilindas Roda Truk
"Ibu bupati hanya menghormati permintaan para pemuda, dan awalnya memang menolak. Tapi terus didesak untuk menghibuar warga. Alhamdulillah, warga juga senang," tuturnya.
"Kebetulan Ibu Bupati diminta bernyanyi menghibur warga. Lagi pula, semua berjalan baik, tidak ada goyang dangdut yang melanggar norma. Semua kegiatan berjalan dengan baik," timpal Panitia LKBA, Deviana.
Berita Terkait
-
Penampakan Sampah Penuhi Saluran Irigasi di Serang
-
Menyimpang dari Aqidah, Makam 7 Sumur 7 di Banten Disalahgunakan
-
Istri Mendes Yandri Susanto Dilantik Sebagai Bupati Serang Besok
-
Timnas Indonesia Kehilangan 'Double No.10' Vs China, Ganti Taktik atau Tambal Sulam?
-
Dinobatkan Jadi Smart Hospital, Inovasi Layanan Kesehatan Berbasis Teknologi Kini Hadir di Serang
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 4 Rekomendasi Mobil Bekas Merek Jepang di Bawah Rp100 Juta: Mesin Prima, Nyaman buat Keluarga
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Tiga Tradisi di Banten Masuk Karisma Event Nusantara 2025, Salah Satunya Seba Baduy
-
5 Kandidat Calon Sekda Banten Diajukan ke Mendagri
-
Polda Banten Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek Rp5 T
-
Penyelundupan Sabu 40 kg Jaringan Aceh-Banten Terungkap, Digagalkan Petuas Bea Cukai
-
Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Jangan Sampai Kehabisan