SuaraBanten.id - Seorang warga di Kampung Rawa Bacang Pasar Kecapi, Jalan Raya Hankam, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, dikeroyok oleh sekelompok pemuda mabuk. Pemicunya diduga karena salah satu kelompok Ambon tidak terima sepeda motornya yang sedang terparkir disenggol mobil warga.
Dalam peristiwa itu, satu orang yang merupakan warga setempat mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan di rumah sakit. Sementara, polisi kekinian telah mengamankan 11 orang dari kelompok Ambon dan masih dalam tahap penyidikan.
“Dugaan ada empat orang yang terbukti melakukan pengeroyokan,” kata Kasatreskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Hery Purnomo, Sabtu (1/8/2020) saat di konfirmasi sambungan selularnya.
Hery mengemukakan, peristiwa berawal ketika salah satu warga hendak memasuki kendaraan roda empat ke garasi rumahnya. Secara tidak sengaja, ada sekelompok Ambon yang memarkirkan sepeda motor dan tersenggol.
“Ada yang ulang tahun, itu sekitar pukul 21.00 WIB (Jumat, 31/7/2020). Motornya kesenggol sama warga yang mau masukin mobil ke garasi karena memang jalannya sempit, (kelompok) Ambon lagi pada mabuk, enggak terima akhirnya di pukuli yang nyenggol,” ujarnya.
Dari kejadian itu, salah satu kelompok Ambon diamankan di rumah ketua rukun tetangga wilayah setempat. Tak lama kemudian, warga berdatangan dan memenuhi Jalan Raya Hankam, begitu pula dengan kelompok Ambon.
“Sampai dini hari, tambah lama, makin banyak orang dan terjadi keributan. Yang dipukuli manggil teman-temannya, Keluarga yang dipukuli kan juga lihat namanya depan rumah. Kemudian dari polsek datang, dari polres juga datang. Akhirnya diamankan 11 orang di TKP, yang terbukti melakukan penganiayaan itu ada 4 orang,” jelas Hery. (Mochamad Yacub Ardiansyah)
Berita Terkait
-
Polisi di Medan Dikeroyok 7 Tahanan yang Hendak Kabur dari Markas Polsek
-
Keroyok Polisi di Kuburan, 8 Pemabuk di Kabupaten Bandung Diciduk
-
Polisi Dikeroyok Delapan Orang Pemabuk, Satu di Antaranya Masih Anak-anak
-
Gara-gara Saluran Air, Sudirman Dikeroyok Saudara Sepupunya Hingga Tewas
-
Pemuda di Palembang Tewas Dikeroyok Keluarga Tetangganya di Depan Rumah
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
Terkini
-
Ultimatum Wali Kota Serang: Potong Dana Bansos PKH, Siap-siap Disikat!
-
BRI & MedcoEnergi Bersatu: Gebrakan Baru Pemberdayaan UMKM di 7 Wilayah
-
Dari Jeruji ke Industri, BRI Bekali Warga Binaan Nusakambangan dengan Keterampilan Konveksi
-
Jangan Sampai Bocor! Data Ini Haram Dibagikan ke AI
-
Galian Pasir di Cilegon dan Ancaman Longsor, Warga: Rumah Kami Menggantung di Tebing