Scroll untuk membaca artikel
Dwi Bowo Raharjo | Muhammad Yasir
Rabu, 08 Juli 2020 | 11:09 WIB
Ilustrasi ular piton atau yang lebih dikenal dengan sebutan ular sanca di masyarakat Indonesia. [Shutterstock]

SuaraBanten.id - Bocah laki-laki berinisial Y (13) tewas usai dililit ular sanca. Peristiwa tersebut terjadi di Kali Rawa Buntu, Serpong, Tenggerang Selatan, pada Senin (6/7/2020) malam.

Tim Rescue Dinas Pemadam kebakaran dan Penyelamatan Tangsel, Abdullah Syafei menuturkan peristiwa tersebut berawal ketika Y bersama temannya hendak kencing di pinggir kali. Y dan temannya itu lantas melihat ular sanca dan berupaya untuk menangkapnya.

"Dia (Y) di pinggir kali tuh lagi niat mau buang air, ngelihat ular, dia mau tangkap. Cuma karena ularnya besar, dia enggak kuat berdua, akhirnya korbannya terlilit," kata Syafei saat dikonfirmasi, Rabu (8/7/2020).

Selanjutnya, rekan Y pun lantas berupaya mencari bantuan saat melihat korban tengah terlilit ular. Nahasnya, saat kembali membawa bantuan Y telah tewas lebih dahulu.

Baca Juga: Kronologi Remaja di Tangsel Tewas Dililit Ular Piton

"Setelah dapat bantuan, ularnya sudah pergi, temannya sudah meninggal," ujar Syafei.

Syafei mengungkapkan, berdasar keterangan rekan Y, ular sanca tersebut diperkirakan berukuran sebesar paha orang dewasa. Sedangkan panjangnya diperkirakan sekira empat meter.

"Kita juga kalau ular sebesar itu (nangkapnya) harus berempat atau berlima," tutur Syafei.

Load More