SuaraBanten.id - Peristiwa sadis terjadi di Kampung baru RT 003, RW 001, Desa Puloampel, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, Provinsi Banten. Pemuda berinisial R (20) membacok seorang laki-laki berinisial N dengan kapak.
Meski mengalami luka serius, nyawa korban masih bisa terselamatkan. Diduga R marah kepada N karena menuduh telah berselingkuh dengan NR yang tak lain adalah ibu kanndung R.
Akibat penganiayaan itu, N mengalami luka serius, dan harus dirawat di Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Cilegon.
Kapolsek Puloampel, Iptu Fajar Mauludi mengatakan, peristiwa terjadi di rumah milik Sanwani. Pada saat itu korban sedang memperbaiki rumah milik Sanwani dan tiba-tiba datang yang langsung membacok kaki kanan dan kiri korban menggunakan kapak.
“Kemudian korban berusaha melarikan diri, tetapi tetap dikejar oleh pelaku, selanjutnya pelaku membacok korban di bagian perut, tangan sebelah kanan dan kepala,” ujar Iptu Fajar, sebagaimana dilansir Bantennews.co.id (jaringan Suara.com), Sabtu (20/6/2020).
Setelah korban terjatuh, pelaku kemudian melarikan diri dengan membawa sebilah kapak yang digunakan untuk menganiaya korban.
“Selanjutnya korban ditolong oleh Sanwani dan Halifah. Selanjutnya korban dibawa ke klinik Keluarga Backri di Desa Sumuranja, tetapi setelah sampai klinik, perawat menyarankan agar korban dibawa ke Rumah Sakit Krakatau Medika karena lukanya terlalu parah,” terangnya.
Fajar mengungkapkan, diduga pelaku nekat melakukan penganiayaan terhadap korban karena korban berselingkuh dengan NR yang merupakan ibu kandung pelaku.
“Untuk saat ini korban masih dilakukan perawatan di Rumah Sakit Krakatau Medika Cilegon. Korban mengalami luka bacok di bagian lutut sebelah kanan dan kiri, luka sobek di perut, luka di bagian tangan sebelah kanan dan bagian kepala,” terangnya.
Baca Juga: Tidak Terima Ibunya Diselingkuhi, Rendi Bacok Tukang Bangunan
Ia menambahkan bahwa pihaknya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut dan mengejar pelaku.
Berita Terkait
-
Brutal! Pakai Kapak, Rendi Bacok Selingkuhan Ibunya Membabi Buta
-
Tidak Terima Ibunya Diselingkuhi, Rendi Bacok Tukang Bangunan
-
Tak Kuasa Tahan Amarah, Pria di Serang Dikapak Anak Selingkuhannya
-
Kepada Polisi, Pembegal Pesepeda Mengaku Mencari Target di Wilayah Jaksel
-
Seorang Pembacok Pesepeda di Jaksel Ditangkap, Satu Lainnya Masih Buron
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
Terkini
-
Bukan Cuma Lebak, Ini 7 Daerah dengan Kawasan Kumuh Terluas di Banten!
-
Mengurai Benang Kusut Kawasan Kumuh Banten Selatan, Lebak Jadi Fokus Utama Andra Soni dan Dimyati
-
BRI Group Raih 3 Penghargaan Prestisius dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Investasi di Banten Peringkat 5 Nasional, Tembus Rp60,7 Triliun, Serap 110 Ribu Tenaga Kerja
-
QLola by BRI Dorong Transformasi Digital Korporasi dan Universal Banking