Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 27 April 2020 | 15:42 WIB
Seorang staf medis dengan pakaian pelindung terlihat di depan seorang pasien dengan penyakit virus Corona Covid-19 di dalam sebuah unit perawatan intensif (ICU) di rumah sakit San Raffaele, Milan, Italia, Jumat (27/3/2020). [Antara/Reuters/Flavio Loscalzo]

SuaraBanten.id - Sejumlah perawat langsung isolasi diri setelah pasiennya yang berstatus PDP virus corona meninggal dunia. Tak hanya para perawat, keluarga mereka juga isolasi diri.

PDP virus corona yang meninggal itu adalah seorang gadis berusia 18 tahun. Dia dirawat di Puskesmas Panimbang, Banten sebelum meninggal, Kamis (23/4/2020) lalu.

Jubir Tim Gugus Tugas Covid-19 Pandeglang Achamd Sulaeman menyebut Tim Gugus Tugas Covid-19 sudah melakukan pemeriksaan terhadap petugas medis di Puskesmas Panimbang.

“Kondisi para perawat di Puskesmas sehat, tidak ada gejala yang mengkhawatirkan. Hasil rapid testnya juga negatif,” kata Sulaeman Minggu kemarin.

Baca Juga: Soal Ramadan Tahun Ini, Barbie Kumalasari: Penderitaannya Komplit

Selain petugas kesehatan, anggota keluarga PDP asal Kecamatan Panimbang itu juga menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing. Bahkan sebanyak 5 anggota keluarga telah menjalani rapid test.

“Hasil rapid testnya negatif. Namun untuk mengantisipasi, sejumlah anggota keluarga almarhumah itu melakukan isolasi mandiri,” pungkasnya.

Load More