Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha
Senin, 20 April 2020 | 21:13 WIB
Yuli Nur Amalia ibu miskin di Kota Serang saat dikunjungi Muji Rohman, Anggota DPRD Kota Serang, Sabtu, 18 April 2020.[BantenHits.com/ Mahyadi]

SuaraBanten.id - Kisah Yuli Nur Amelia (42), ibu miskin warga Kelurahan Lontarbaru, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten, yang dua hari tak makan viral di media sosial. Dia pun menjadi sorotan pemberitaan media massa.

Kabar baru kembali datang dari Yuli. Namun lagi-lagi kabar pilu yang terdengar. Yuli meninggal dunia, Senin, 20 April 2020 sekitar pukul 15.00 WIB.

Kholid, suami Yuli menjelaskan, pagi sebelumnya istrinya masih sempat berbincang di rumahnya. Kholid tak melihat ada tanda-tanda sakit di raut muka istrinya.

Bahkan menurut Kholid, sampai jam 13.00 WIB, Yuli masih seperti biasa berinteraksi dengan empat anaknya sambil merapihkan bantuan dari masyarakat.

Baca Juga: Kelaparan saat Corona, Pria Ini Nekat Mencuri Beras

Namun sekitar jam 14.00 WIB, ia mendapatkan kabar dari sang anak bahwa istrinya pingsan.

“Pingsan dibawa ke puskesmas jam tiga sore (jam 15.00) tapi ya itu puskesmas bilangnya sudah tidak ada (meninggal),” katanya kepada awak media di kediamannya, Senin malam, 20 April 2020.

Pantauan di rumah duka, sejumlah tetangga, keluarga, angota DPRD Kota Serang, hingga aparat keamanan datang melayat ke lokasi.

Yuli Nur Amelia (42) bersama suami dan empat anaknya harus menjalani hari-hari yang menyedihkan selama Banten KLB Corona.

Yuli dan keluarga yang selama ini hanya bergantung dari penghasilan suami mengangkut sampah ini, harus bisa menahan lapar selama dua hari hanya dengan minum air putih.

Baca Juga: Anak Menangis Kelaparan, Driver Ojol Panik Tukar TV Jadul dengan Beras

Load More