Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 05 Maret 2020 | 02:05 WIB
Ilustrasi jenazah (Shutterstock).

SuaraBanten.id - Niat ingin menebang pohon kecapi, seorang warga harus meregang nyawa setelah tertimpa ranting Pohon Masosi yang menempel di pohon kecapi. Korban mengalami luka serius di bagian kepala.

Kapolsek Saketi AKP Heru Ridartono mengatakan korban adalah Jaelani (29) warga Blok Limus Piit Kampung Pasir Gadung, Desa Parungkujang Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak. Heru mengatakan, berdasarkan keterangan warga pohon kecapi yang ditebang yang dibeli korban dari warga setempat.

Peristiwa nahas tersebut bermula saat korban menebang Pohon Kecapi di Kampung Kadu Kaung, Desa Medalsari, Kecamatan Saketi, Kabupaten Pandeglang bersama dua rekannya.

"Terjadi peristiwa laka kerja jatuhnya dahan Pohon Masosi yang menimpa korban Jaelani yang pada saat kejadian korban bersama Eman dan Suhadi sedang menebang Pohon Kecapi," kata Heru saat dikonfirmasi Suara.com pada Rabu (4/3/3/2020).

Baca Juga: Niat Potong Dahan Pohon Sawo, Warga Kalasan Tewas Tersengat Listrik

Namun, saat Pohon Kecapi yang ditebang itu roboh, saat bersamaan ranting Pohon Samosi di atas Pohon Kecapi itu ikut terjatuh dan menimpa pada bagian kepala korban hingga mengalami luka yang cukup parah.

Melihat kejadian tersebut, kedua rekannya berusaha menolong namun dalam perjalanan menuju Puskesmas Saketi korban meninggal dunia.

"Saat Pohon Kecapi roboh pada saat bersamaan ranting Pohon Masosi yang berada diatas Pohon Kecapi ikut terjatuh dan mengenai bagian kiri kepala korban. Korban mengalami luka parah di bagian kiri kepala dilarikan ke Puskesmas Saketi oleh kedua saksi. Namun ditengah perjalanan korban meninggal dunia," jelas Heru.

Kini jenazah Jaelani telah dibawa ke rumah istrinya di Kampung Kalanganyar, Desa Sanghiyang Dengdek, Kecamatan Pulosari untuk dimakamkan.

Kontributor : Saepulloh

Baca Juga: WN China di Batam Mendadak Tewas saat Dibangunkan, Dinkes: Bukan Corona

Load More