SuaraBanten.id - Irna Narulita yang kini masih menjabat Bupati Pandeglang bakal diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam Pilkada 2020 mendatang. Kepastian tersebut tertuang dalam keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS yang langsung ditandatangani Presiden PKS Mohammad Sohibul Iman dan Sekretaris Jenderal Mustofa Kamal.
Ketua DPC PKS Tb Asep Rafudin membenarkan surat keputusan dari DPP PKS untuk Irna yang menjadi calon petahana. Meski begitu, Asep menegaskan keputusan tersebut hanya untuk menetapkan calon bupati saja, sedangkan untuk pendamping Irna masih akan dibahas bersama partai koalisi.
"Sudah (turun surat penetapan). Wakilnya nanti kita bahas di tim koalisi dengan calon bupati," kata Asep saat dikonfirmasi SuaraBanten.id pada Rabu (5/2/2020).
Asep mengatakan, setelah PKS menentukan kandidat calon bupati, baru akan dilakukan pembahasan sosok yang mendampingi Irna bersama partai koalisi. Meski begitu, ia belum bisa menyampaikan partai yang bakal diajak PKS untuk berkoalisi mencari pendamping Irna.
"Belum terbentuk (koalisinya), kita masih melakukan penjajakan dengan partai-partai. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa terbentuk partai koalisi," katanya.
Sebelum rekomendasi calon bupati berlabuh ke sang petahana, PKS Pandeglang mengakui, sebenarnya bakal mengusung kader internal dalam pesta demokrasi lima tahunan itu. Sementara, kata Asep, ada pertimbangan lain terkait elektabilitas dan popularitas kader yang bakal diusung.
Menurut Asep berdasarkan hasil survei internal, pertimbangan mendukung Irna karena popularitas istri Anggota DPR RI Dimyati Natakusumah masih tinggi. Ditambah lagi, mantan politisi PPP tersebut sudah menjadi bagian keluarga PKS.
Hal itu lah yang menjadi pertimbangan PKS untuk mengusung Irna. Dengan begitu PKS berharap Irna dapat melanjutkan pembangunan satu periode lagi kedepan.
"Semua harus berdasarkan survei, dengan hasil survei kemarin memang DPP setelah mendapatkan laporan, ya petahana masih besar dengan figur calon bupati 2020 ini dan Pak Dimyati ini menjadi keluarga besar PKS. Secara otomatis keluarga besar beliau (Dimyati red) juga keluarga PKS."
Baca Juga: Pilkada Pandeglang, Tiga Pasangan Jalur Independen Sudah Mendaftar di KPU
Kontributor : Saepulloh
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
Pilihan
-
Persib Bandung Siap Hadapi PSIM, Bojan Hodak: Persiapan Kami Bagus
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
Terkini
-
Wujudkan TJSL, BRI Peduli Langsung Bergerak ke Daerah Terdampak Gempa Poso
-
Kawal 'Pajak Alat Berat' di Banten, Dede Rohana Bayar Duluan, Dorong Pengusaha Lain Ikut Patuh!
-
BRI Konsisten Apresiasi Paskibraka Nasional Lewat CSR Selama 15 Tahun
-
Pengeroyokan Jurnalis: Polisi Tangkap 2 Sekuriti PT Genesis, Propam Selidiki Keterlibatan Oknum
-
Ada Beking Oknum Aparat? PWI Cilegon Desak Kapolda Baru Sikat Pelaku Pengeroyokan 8 Wartawan