Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 27 Januari 2020 | 12:23 WIB
Upaya pencarian korban longsor yang dilakukan oleh tim SAR dan anggota TNI. [Blackhouse Library]

SuaraBanten.id - Kabupaten Lebak, Banten kembali diterjang banjir. Air di aliran Sungai Ciberang kembali naik dan menghanyutkan beberapa jembatan dan munculnya beberapa titik longsoran baru.

Luapan banjir itu terjadi karena hujan deras yang menggutur kawasan itu.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Kaprawi menyebutkan bahwa ada beberapa jembatan darurat yang dibuat warga bersama relawan hanyut terbawa air. Sementara ini pihaknya akan memastikan jumlah jembatan yang hanyut dan titik lokasi yang tergenang banjir.

“Naik lagi airnya, tapi nggak seperti semula. Hujan memang sangat lebat terjadi, ingormasinya ada jembatan darurat yang hanyut. Kami cek kaoau dibutuhkan kami akan buat jembatan baru atau menerjunkan bantuan perahu,” kata Kaprawi saat dihubungi, Senin (27/1/2020).

Baca Juga: Hampir Sebelum Mengungsi, Korban Banjir Bandang Lebak Tunggu Direlokasi

Petugas dari BPBD Lebak menurutnya kini sedang menuju Lebak Gedong daerah yang pernah terdampak banjir bandang paling parah. Informasi yang dihimpun, banjir kembali melanda Kecamatan Sajira, Cipanas dan Lebak Gedong yang terletak di Kabupaten Lebak, Minggu (26/1/2020) malam hingga dinihari.

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada, terutama curah hujan sedang meningkat,” kata Kaprawi.

Load More