Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Senin, 21 Oktober 2019 | 23:09 WIB
Petugas Kepolisian saat memasang garis polisi di rumah milik Ahmad dan Komariah. [BantenHits.com]

SuaraBanten.id - Satu rumah semipermanen yang berada di tengah kawasan Pondok Pesantren Al Hidayah di Kampung Rancasema, Desa Kaduagung Timur, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak dilaporkan terbakar pada Senin (21/10/2019) sekitar pukul 19.00 WIB.

Dalam peristiwa yang membakar rumah pasangan lansia Ahmad (61) dan Komariah (60), dilaporkan satu bayi berusia 3 bulan tewas terpanggang. Bayi tersebut diketahui cucu Ahmad dan Komariah yang ditidurkan dalam sebuah ayunan.

Informasi diperoleh BantenHits.com-jaringan Suara.com, peristiwa mengerikan itu terjadi cukup cepat, lantaran api yang diduga berasal dari korsleting listrik langsung cepat merambat.

“Dugaan sementara korsleting listrik, tetangga saya. Emang api cepat berkobar,”kata warga setempat Ridwan.

Baca Juga: Rumah Orang Tua Kapolri Tito Kebakaran dan 4 Berita Viral Lainnya

Ridwan mengemukakan, saat itu rumah hanya dihuni Ahmad, Komariah dan sang bayi berinisial C. Posisi C saat itu tengah ditidurkan di kamar depan dalam sebuah ayunan. Sedangkan, Komariah tengah pergi keluar rumah.

“Memang bayi ini biasa diasuh oleh ibu Komariah dan Abah Ahmad. Karena ibu bapaknya C kerja. Saat itu, Ibu Komariah tengah keluar ke rumah saudara, eh denger laporan rumahnya kebakaran langsung bergegas lari,” katanya.

Sementara Korlap Damkar Kabupaten Lebak Ade Supriadi membenarkan adanya kebakaran di tengah pondok pesantren Al-Hidayah Lebak.

“Ya kita terima laporan jam 19.00 WIB bahwa ada kebakaran. 15 menit api berhasil di padamkan,”ujarnya.

Bayi yang diketahui anak dari pasangan Tito dan Desi ditemukan dalam kondisi terpelungkup di lantai dengan kondisi luka bakar di sebagian tubuh.

Baca Juga: Kebakaran Rumah di Kampung Zumi Zola Tewaskan Ibu dan Balita 3 Tahun

Load More