SuaraBanten.id - Perusahaan transportasi online Gojek menyatakan rugi hingga Rp 500 juta akibat ulah penipu yang dalam operasinya menggunakan akun palsu atau akun tuyul dan fake GPS untuk mendapatkan poin tanpa harus menjadi driver.
Senior Manager Corporate Affairs Gojek, Alvita Chen mengungkapkan, untuk menghindari hal serupa, saat ini pihaknya sedang nelakukan langkah preventif dengan memperbaikin sistem Gojek.
Menurut Alvita, Saat ini sistem Gojek telah mampu menangkal 90 persen order fiktif, sebelum order tersebut masuk ke aplikasi driver.
“Kalau kerugian kita mencapai Rp 500 juta untuk yang sindikat ini saja. Tapi kerugian itu bagi kami tidak sebanding dengan driver kita yang niat ikhlas mencari nafkah tapi malah costumernya diambil akun fiktif,” ujar Alvita di Mapolres Tangerang Selatan sebagaimana dilansir Bantennews.co.id (jaringan Suara.com), Senin (22/7/2019).
Alvita juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Tangsel beserta jajarannya yang tidak tinggal diam setelah menerima laporan dari Gojek mengenai kasus tersebut.
Baca Juga: Tercyduk! Remaja Ini Lakukan 185 Order Fiktif
”Lewat kolaborasi Polres Tangsel dan Gojek, sindikat pelaku order fiktir di wilayah Tangsel dapat terungkap. Ini merupakan langkah korektif yang Gojek ambil,” katanya.
“Gojek tidak menoleransi berbagai tindak kecurangan, karena kerugian utama dialami oleh mitra driver yang selama ini telah mencari nafkah bersama Gojek dengan jujur,” imbuh dia.
Ke depannya, kata Alvita, Gojek akan terus berkolaborasi dengan pihak berwajib untuk mengungkap kasus serupa.
“Kami juga mengimbau masyarakat untuk menghindari perilaku penyalahgunaan seperti ini, karena dapat ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku,” katanya.
Baca Juga: Polisi Ungkap Kasus Order Fiktif pada Transportasi Online
Berita Terkait
-
Tukar GoPay Coins Jadi Diskon! Begini Cara Menggunakannya
-
Cara Cek Transaksi Satu Tahun di Gojek, Habiskan Berapa Uang?
-
Program Swadaya Gojek Fasilitasi Mitra Driver Miliki Rumah Impian Lewat Cicilan Harian
-
Driver Gojek Kini Bisa Punya Rumah Lewat KPR Subsidi
-
PasarPolis Gandeng Gojek Perluas Pemasaran Produk Asuransi
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Dirut BRI Sunarso Raih Penghargaan TOP CEO Indonesia Awards 2024
-
Berapa Harga Garmin Venu 3 dan Spesifikasinya
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya