SuaraBanten.id - Geng Motor asal Jakarta dan Tangerang kembali berulah, kali ini mereka tawuran di Jalan Raya M Toha, Kecamatan Periuk Kota Tangerang. Dalam tawuran yang terjadi akibat saling sindir di medsos ini menyebabkan satu orang luka bacok di sekujur tubuhnya.
Jajaran Polsek Jatiuwung Kota Tangerang berhasil membekuk dua orang remaja yang melakukan aksi tawuran hingga menyebabkan satu orang kritis. Tawuran yang terjadi pada Sabtu (13/7/2019) dini hari dipicu akibat adanya saling sindir antar kelompok di Instagram.
Memanfaatkan momen sepi di Jalan Raya M Toha, kedua kelompok ini meluapkan amarahnya dengan saling adu kekuatan. Tawuran yang pecah pukul 04.30 WIB pagi hari ini terjadi antara dua kelompok.
Kasubbag Humas Polres Metro Tangerag Kompol Abdul Rachim mengatakan, kedua kelompok yang sebelumnya saling sindir ini bertemu di Jalan Raya M Toha.
"Mereka awalnya saling sindir. Terus kemudian jadi saling serang di Jalan M Toha ini," ujar Rachim saat di konfirmasi Suara.com Minggu (21/7/2019).
Menurut dia, kelompok penyerang merupakan remaja yang berasal dari Tangerang dan Jakarta. Mereka berangkat menggunakan sepeda motor dengan jumlah anggota cukup banyak.
"Penyerang berangkat pakai 15 motor dan anggota 30 orang. Mereka bawa sajam bervariasi," ungkap dia.
Saat berada di Jalan M Toha, lanjut dia, pemuda yang tersebut berkonvoi dan kompak menyeret Sajam yang mereka bawa ke jalan aspal. Sehingga kelompok lain yang merupakan warga sekitar mendengar kebisingan itu.
"Cara mereka memancing kelompok yang lain itu dengan cara menyeret sajam ke aspal. Dan kemudian berisik, kelompok kedua ini kemudian keluar untuk melawan si pemuda yang merupakan geng motor ini," katanya.
Baca Juga: Tawuran Warga di Manggarai, Perjalanan Comutter Line Tersendat
Tawuran yang sudah direncanakan itu, akhirnya pecah dan tak dapat dihindarkan. Tak berselang lama, kelompok yang merupakan warga sekitar berusaha kabur.
Namun salah satu pemuda yang masih duduk di bangku SMA bernama Azhar tak dapat melarikan diri lantaran terkepung.
"Saat itu korban terkepung dan menggenggam sajam juga berupa golok dan celurit," kata dia.
Namun lantaran kalah jumlah dari kelompok penyerang, Azhar tak dapat berbuat banyak dan terpojok. Selanjutnya empat orang pelaku yakni Popo, BP, F dan RB langsung menyerang Azhar dengan sajam yang mereka miliki.
"Diserang ke seluruh tubuh korban. Dan akhirnya dia (Azhar) rubuh dengan badan dipenuhi luka bacok," kata Rachim.
Merasa korban sudah tak berdaya, para pelaku kemudian melarikan diri dan meninggalkan TKP. Selanjutnya setelah mendapat laporan dari warga polisi dari Polsek Jatiuwung mengejar pelaku.
Berita Terkait
-
Kena Razia di Hotel, Wanita Muda di Tangerang Malah Minta Dinikahkan
-
Pulang Sekolah, Pelajar SMP di Depok Ditebas Celurit di Bagian Perut
-
Wali Kota Tangerang Pastikan Stop Layanan di Kantor Kemenkumham
-
Perampok Emas Enam Kilogram di Balaraja Sempat Dilempari Batu Saat Kabur
-
Layanan Jasa Prostitusi Online 'Violet' di Banten Terbongkar
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
9 Tahun di Cilegon Tewas Ditusuk, Polisi Periksa 8 Saksi dan Sisir CCTV
-
Serang Dikepung Bencana Malam Ini: Banjir Rendam Cinangka, Longsor Putus Jalan di Bojonegara
-
4 Spot Wisata Alam Hidden Gem di Tangsel untuk Libur Akhir Tahun
-
Warga Ciledug dan Sekitarnya Harap Waspada! 3 Kecamatan Ini Masuk Zona Merah Banjir
-
Krisis Sampah di Tangsel, Pengamat: Perpres 109/2025 Tak Berlaku Surut