SuaraBanten.id - Masyarakat di empat kampung yang berada di Kelurahan Gerem, Kota Cilegon, Banten, mengalami kekeringan dalam kurun waktu dua minggu terakhir.
Untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari, warga di Kampung Watu Lawang, Pasir Salam, Porod Lampung dan Pasir Kelapa, harus berjalan kaki satu jam untuk mendapatkan air dari sumber terdekat, dengan menggunakan jeriken berkapasitas antara 10 liter dan 20 liter.
"Hanya untuk mencuci sama mandi aja ini. Kalau masak sama minum, beli (air) isi ulang," kata Warga Kampung Watu Lawang, Hayubi (36), Selasa (02/07/2019).
Diakui Hayubi, kondisi mata air yang sudah tak lagi jernih membuat warga hanya bisa menggunakannya untuk keperluan mandi dan cuci. Sedangkan untuk memasak dan air minum, mereka harus merogoh kocek lagi untuk membeli air isi ulang.
Baca Juga: Kemarau Panjang, 15 Desa di Bantul Kekeringan Sampai Kesulitan Air
Aktivitas mengambil air di sumber tersebut, dilakukan tiap pagi dan sore hari oleh warga, seperti yang dilakukan Warga Pasir Kelapa, Hasanah (41). Dia bersama anak laki-lakinya harus rela antre utnuk mengambil air di sumber tersebut untuk keperluan sehari-hari ya.
"Pagi sama sore pasti ngambil air disini. Ngantri dulu. Kalau banyak-banyak (ngambil air), nanti abis air nya," kata Hasanah, ditempat yang sama, Selasa (02/07/2019).
Meski kesulitan air kerap dirasakan warga di empat kampung tersebut, hingga kini Pemkot Cilegon belum memberikan bantuan air bersih bahkan solusi penyediaan air bagi masyarakat.
"Harapannya sih biar ada air terus, biar enggak susah (air)," ujarnya.
Kontributor: Yandhi Deslatama
Baca Juga: Dilanda Kekeringan, Warga Sukabumi Jalan Kaki 2 Kilometer Cari Air Bersih
Berita Terkait
-
Kampung Berseri Astra Sukses Angkat Potensi Sendang Tirto Wiguno Sukoharjo, Siap Menyegarkan Warga Sekitar
-
Krisis Air Serbia Makin Parah: Bagaimana Nasib Ribuan Ternak?
-
Parah! 7 Provinsi di Indonesia Kekeringan Ekstrem, 2 Bulan Tak Diguyur Hujan
-
Doa Ketika Kekeringan, Amalkan Agar Turun Hujan
-
Dampak Gelombang Panas Diprediksi Landa Indonesia Juli-Oktober, Ini Antisipasi Pemerintah
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten