Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Jum'at, 12 April 2019 | 08:48 WIB
Lokasi penemuan mayat dalam karung di sungai Ciseukeut, Pandeglang. (Suara.com/Yandhi D)

SuaraBanten.id - Pihak Polres Pandeglang menggandeng Polda Banten untuk mengungkap kasus dugaan pembunuhan berantai yang terjadi dua kali dalam tiga hari.

Dugaan pembunuhan berantai terbuka, ketika adanya penemuan dua kali mayat dalam karung di dua tempat, yakni di Pantai Karibea di Kecamatan Pagelaran dan Sungai Cisekeut di Kecamatan Panimbang.

"Untuk mempercepat pengungkapan perkara penemuan mayat dalam karung, kami dibantu oleh Dirkrimum Polda Banten, untuk mem-backup kami," kata Kapolres Pandeglang AKBP Indra Lutrianto Amstono di kantornya, Jumat (12/04/2019).

Tim gabungan yang dipimpin langsung oleh Kasatreskrim Polres Pandeglang, AKP Deddy Hermawan, terus menelusuri jejak dan bukti terduga pelaku sejak malam tadi.

Baca Juga: Kamar Villa, Saksi Kunci Dua Mayat Dalam Karung Di Banten

"Ada beberapa hal yang Kita tindak lanjuti dari hasil gelar (perkara) ini," terangnya.

Tim gabungan mendatangi beberapa lokasi, yang diduga menjadi tempat persembunyian terduga pelaku pembunuhan dua pegawai tambang pasir di Kabupaten Lebak, Banten.

"Bahwa ada informasi-informasi yang perlu kita dalami lagi. Kemudian kita cek on the spot, untuk kita ungkap perkara ini," jelasnya.

Sebelumnya, Polres Pandeglang telah mengungkap hubungan kedua orang yang jasadnya ditemukan di dalam karung tersebut. Kedua orang tersebut, Asep Hidayat (46) dan SGP (50) diketahui merupakan teman kerja.

Dua korban tersebut terakhir kali terlihat menginap dan keluar dari salah satu villa di Kabupaten Pandeglang, Banten, beberapa hari sebelum keduanya ditemukan menjadi mayat oleh warga.

Baca Juga: Identitas Mayat Kedua Dalam Karung Terungkap, Keduanya Rekan Kerja

Kontributor : Yandhi Deslatama

Load More