Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya atau Gerindra itu bahkan turun langsung memantau pelaksanaan SPMB di SMAN dan SMKN 1 Kota Serang untuk memastikan SPMB berjalan lancar.
Orang Nomor satu di Provinsi Banten itu menyebut pantauan yang dilakukan untuk memastikan persiapan pelayanan yang dilakukan sekolah sudah maksimal, sehingga prosesnya berjalan dengan baik.
"Alhamdulillah tadi saya berbincang dengan kepala sekolah, panitia serta para dewan guru. Dan mereka semua sudah siap," kata mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Provinsi Banten itu.
Andra Soni memastikan segala proses SPMB telah dipersiapkan meski terdapat perbedaan dari tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga:Pemprov Klaim Tak Ada Kendala Pengajuan Calon Sekda Banten ke Presiden
"Semuanya sudah dipersiapkan dengan baik meskipun pelaksanaannya ada perbedaan dengan tahun sebelumnya," kata Andra Soni memastikan pelaksanaan SPMB telah dipersiapkan dengan baik.
Dalam kesempatan itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah atau DPD Gerindra Provinsi Banten itu juga menyinggung soal interitas, kredibilitas dan aturan yang berlaku.
"Saya mengimbau agar tetap berpegang teguh pada integritas, kredibilitas serta menerapkan aturan yang berlaku, sehingga masyarakat mendapatkan keadilan yang merata," ujarnya.
Andra Soni menegaskan sekolah harus mengikuti aturan SPMB. "Apapun yang terjadi, tetap aturan Juknis itu yang harus menjadi panduan," pesan politisi Partai Gerindra itu.
Andra juga mengaku, dirinya mendapat masukan dari guru terkait proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) menjadi tidak efektif. Hal itu terjadi ketika jumlah siswa melebihi kapasitas.
Baca Juga:Wisatawan Pantai Sawarna Lebak Dipalak Preman, Polisi Diminta Turun Tangan
"Itu mempersulit proses KBM. Makanya sekarang semuanya harus sesuai Juknis, yakni 36 siswa perkelas," ujarnya.
Jika masih ada masyarakat yang belum tertampung, tahun ini Pemprov Banten sudah memberlakukan sekolah gratis bagi jenjang SMA/SMK dan SKh swasta yang bisa menjadi pilihan alternatif masyarakat ketika tidak tertampung di sekolah negeri.
"Kami sudah mempersiapkan agar masyarakat bisa mendapatkan akses pendidikan yang adil dan merata," kata Andra.
Pada kesempatan itu, Andra juga mengecek sejumlah fasilitas, sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan SPMB serta memberikan semangat kepada Kepala Sekolah, panitia, dewan guru dan jajaran.