Sebelum mengemban tugas sebagai utusan khusus presiden, Mardiono aktif di dunia politik, antara lain pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Plt. Ketua Umum PPP.
Dalam dunia usaha, Mardiono memiliki rekam jejak panjang sebagai pengusaha di bidang kontraktor, logistik, hingga properti. Ia juga pernah menjadi Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sebagai Utusan Khusus Presiden, tugas utama Mardiono adalah membantu presiden dalam mengoordinasikan, mengawasi, dan menginisiasi kebijakan di bidang ketahanan pangan, termasuk dalam situasi darurat pangan nasional maupun ketahanan terhadap perubahan iklim global yang mempengaruhi sektor pertanian, perikanan, dan peternakan.
Dalam menjalankan tugasnya, Mardiono dikenal aktif membangun kolaborasi lintas kementerian, dunia usaha, serta komunitas petani dan nelayan.
Baca Juga:Oknum Guru di Lebak Diduga Lakukan Pelecehan ke Murid
Ia kerap menekankan pentingnya ketahanan pangan sebagai fondasi kedaulatan bangsa dan kesejahteraan rakyat Indonesia.