Kurangi Emisi Karbon, PT MFI Resmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap

Target internal PT MFI mengurangi sekitar 30 persen total emisi karbon yang dihasilkan hingga Tahun 2030.

Hairul Alwan
Selasa, 05 Maret 2024 | 21:35 WIB
Kurangi Emisi Karbon, PT MFI Resmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap
Presiden Direktur PT MFI, Bambang H. Sastrosatomo saat peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS Atap, Selasa (5/3/2024). [IST]

SuaraBanten.id - Upaya mengurangi emisi karbon di sebagian industri di Kota Cilegon mulai digencarkan. Salah satunya seperti yang dilakukan PT MC PET Film Indonesia (PT MFI) dengan menerapkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS Atap bersama Xurya.

Hal tersebut dilakukan dengan target internal PT MFI mengurangi sekitar 30 persen total emisi karbon yang dihasilkan hingga Tahun 2030.

Penggunaan PLTS Atap di pabrik yang merupakan bagian dari Mitsubishi Chemical Group (MCG) ini merupakan bagian dari visi MFI menjadi perusahaan KAITEKI global sejati.

MFI juga berupaya menjadi pemimpin pasar pada industri Advance Film Sheet di Asia Pasifik pada 2030 mendatang. Visi MFI tersebut pun dibuat untuk meningkatkan kualitas hidup manusia secara berkelanjutan.

Presiden Direktur PT MFI, Bambang H. Sastrosatomo mengatakan, salah satu kebijakan dari MCG (Mitsubishi Chemical Group) yakni komitmen terhadap hal-hal ramah lingkungan dan perubahan iklim secara global.

"Kami dari MFI menterjemahkannya sesuai dengan keadaan Indonesia dan perusahaan kami, yakni dengan membuat roadmap jangka menengah di mana target tahun pertama di Tahun 2023 adalah salah satunya dengan instalasi PLTS," kata Bambang.

"Dengan selesainya konstruksi dan instalasi PLTS ini, akan menjadi bagian penting secara strategis kontribusi MFI terhadap penurunan emisi karbon global," imbuhnya.

Kata Bambang, instalasi PLTS Atap merupakan langkah awal perusahaan yang perduli terhadap lingkungan salah satunya untuk mengurangi emisi. Kemudian juga pemasangan PLTS Atap dapat mengurangi penggunaan energi 7-8 persen.

"Paling tidak 7-8 persen kita mengurangi energi yang dipakai sekarang ini, itu tadi sekian tahun pohon yang ditumbuhkan dan seterusnya," paparnya.

"Itu sangat signifikan. Karena tidak berhenti di sini, seperti yang saya bilang tadi hanya sebagaian awal pertama saja. Kita masih banyak proyek lain yang memastikan bahwa kita selalu bertanggung jawab kepada lingkungan dan manusia," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak