SuaraBanten.id - Sejumlah makanan khas Banten berupa rabeg, sate bandeng hingga sop ikan disuguhkan oleh PJ Gubernur Banten, Al Muktabar untuk menyambut kunjungan Duta Besar Jepang, Kanasugi Kenji.
Diketahui, momen Al Muktabar menjamu Duta Besar Jepang itu dilakukan di Gedung Negara Provinsi Banten, Jl Brigjen KH Syam’un No. 5, Kota Serang, Banten.
Dalam kunjungan tersebut Duta Besar Jepang itu dikabarkakan mendapat suguhan rabeg, sate bandeng dan sop ikan yang disiapkan Pj Gubernur Banten itu.
“Kita menerima kunjungan kerja Duta Besar Jepang untuk Indonesia sebagai hubungan bilateral Indonesia dengan Jepang selama 65 tahun ini,” kataAl Muktabar dikutip dari Bantennews.co.id (Jaringan Suara.com), Sabtu (4/11/2023).
Baca Juga:Terbakar 5 Jam Lebih, Basarnas Benten Ungkap Kendala Pemadaman KM Mutiara Berkah I
Dalam kunjungan Duta Besar Jepang ke Provinsi Banten, Al Muktabar mengimbau untuk menjaga hubungan bilateral, terlebih pemerintah daerah juga memiliki peran untuk hal tersebut.
“Beliau melakukan kunjungan kerja ke 10 Provinsi, dan salah satunya ke Provinsi Banten. Dan pemerintah daerah juga berperan dalam menjaga hubungan bilateral yang baik,” katanya.
Selain melakukan kunjungan kerja, kata Al Muktabar, Kanasugi Kenji dalam waktu dekat akan berpindah tugas menjadi duta besar Jepang untuk China. Maka kunjungan tersebut juga bagian dari perpisahan. “Kita ucapkan selamat bertugas di tempat baru,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, Al Muktabar juga mengenalkan makanan tradisional khas Provinsi Banten, yakni rabeg, sate bandeng dan sop ikan kepada Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji.
“Tadi kita suguhkan menu tradisional, ada rabeg, sate bandeng dan juga sop ikan. Beliau menikmati menu yang kami sajikan,” jelasnya.
Baca Juga:Dafter Kampung yang 'Tenggelam' Demi Pembangunan Waduk Karian
Sementara, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji mengatakan semenjak dirinya bertugas di Indonesia, Kanasugi kerap melakukan kunjungan resmi ke berbagai Provinsi di Indonesia yang penting bagi Jepang.
“Untuk kali ini saya melakukan kunjungan resmi ke Provinsi Banten dan kita mendapatkan perhatian yang besar oleh Pj Gubernur. Dalam kunjungan resmi ini saya merasakan pentingnya Provinsi Banten bagi Jepang,” ujarnya.
Dikatakan, dalam kunjungan tersebut terdapat beberapa hal yang dibahas, di antaranya permohonan peran pemerintah daerah dalam menjaga kegiatan usaha dari perusahaan Jepang yang berada di Provinsi Banten.
“Di Provinsi Banten ada sejumlah peruhaan Jepang dan lebih dari 600 warga Jepang yang tinggal di Provinsi Banten. Maka tadi saya menyampaikan permohonan dukungan pemerintah Provinsi dalam menjaga keamanan kegiatan bisnis dan warga Jepang di Provinsi Banten,” katanya.
Sedangkan terkait dengan makanan tradisional khas Provinsi Banten yang disajikan, Kanasugi merasa senang dan menyukai makanan tradisional tersebut. “Enak sekali, tapi pedas,” pungkasnya