Gempa Banten Magnitudo 5,5 Guncang Bayah Lebak, BPBD: Jangan Percaya Berita Hoax Tersebar Saat Bencana

Atas terjadinya gempa bumi tersebut, Plt BPBD Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama meminta warga jangan percaya berita hoax yang sering beredar saat terjadi bencana.

Hairul Alwan
Jum'at, 04 Februari 2022 | 20:42 WIB
Gempa Banten Magnitudo 5,5 Guncang Bayah Lebak, BPBD: Jangan Percaya Berita Hoax Tersebar Saat Bencana
Gempa Banten Magnitudo 5,5 guncang Bayah, Kabupaten Lebak, Jumat (4/2/2022). [IST]

SuaraBanten.id - Gempa Baten berkekuatan magnitudo 5,5 guncang Bayah, Kabupaten Lebak, Jumat (4/2/2022) sore sekira pukul 17.10 WIB. Banten gempa berpusat di Barat Daya Bayah, Lebak, Banten.

"Lok:7.48 LS, 105.92 BT (71 km BaratDaya BAYAH-BANTEN), Kedalaman:10 Km" tulis keterangan resmi di laman Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Atas terjadinya gempa bumi tersebut, Plt BPBD Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama meminta warga jangan percaya berita hoax yang sering beredar saat terjadi bencana.

"Yang paling penting untuk selalu mengupdate informasi yang resmi (BPBD atau BMKG), karena biasanya gempa gempa seperti ini endingnya nanti banyak hoax, banyak informasi palsu yang masuk ke masyarakat," ungkap Febby saat dikonfirmasi Suara.com, Jumat (4/2/2022).

Baca Juga:Gempa Banten Magnitudo 5,5 Terasa Hingga Serang dan Tangerang

Febby mengungkapkan, gempa bumi yang terjadi hampir dirasakan oleh 28 Kecamatan di Kabupaten Lebak. Namun, beruntung tidak ada korban jiwa maupun kerusakan bangunan.

"Teman-teman relawan kami yang dilapangan dimasing masing kecamatan sedang mendata apakah ada kerusakan atau tidak, dan koordinasi dengan desa desa juga, laporan update saat ini kami belum menerima kerusakan yang terverifikasi ataupun korban luka luka di pos utama," terangnya.

Labih lanjut, dikatakan Febby, gempa bumi yang kembali terjadi di Lebak tersebut tidak memiliki potensi tsunami. Namun, masyarakat dihimbau agar tetap berhati hati.

Gempa yang berpusat di Bayah itu juga dapat dirasakan di sejumlah wilayah sekitar Banten. Pihaknya mencatat, gempa dirasakan mulai dari Pelabuhan Ratu, Malingping, Cihara, Panggarangan, Ciptagelar, Wanasalam, Sukabumi, Rangkasbitung, Cireunghas, Cikeusik, Labuan, Majasari, Cigeulis, Carita, Munjul, Sumur, Sawarna, Pangalengan, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, Parung Panjang hingga Jakarta.

Namun, lanjut Febby, situasi secara umum tetap kondusif, tidak ada kepanikan dan tidak ada pengungsian. Meski demikian, pihaknya kembali menghimbau pada masyarakat sekitar bilamana terjadi gempa susulan.

Baca Juga:Warga Bogor Panik Rasakan Gempa Banten

"Himbauan kami tentunya jika terjadi gempa, kalo ternyata enggak bisa kelapangan bisa berlindung dibalik meja atau ditempat tidur, kemudian juga yang sedang mengendarai mobil atau motor untuk menepi dan keluar dari kendaraan untuk evakuasi, tapi gaboleh deket bangunan harus di tanah lapang," tutupnya.

Kontributor : Firasat Nikmatullah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini