SuaraBanten.id - Hukum musik di dalam Islam masih menjadi perdebatan. Sebagian kalangan ada yang bilang bahwa musik adalah haram, namun sebagian lain kontra dengan argumen tersebut. Pendakwah kondang, Ustaz Abdul Somad atau kerap disapa UAS pun mengungkap bagaimana musik yang baik menurut Islam.
Dalam sebuah ceramah, UAS mendapat pertanyaan dari salah seorang jamaah yang ditulis di dalam kertas. Jamaah itu menanyakan soal bagaimana hukum musik menurut Islam.
Menjawab pertanyaan itu, UAS lantas memberikan disclaimer bahwa apa yang dia sampaikan adalah jawaban dari para ulama. Maka itu, jika ada yang tidak setuju dengan jawaban tersebut, dia meminta publik jangan memarahinya, karena itu adalah jawaban para ulama yang UAS sampaikan kembali.
“Saya menjawab sesuai jawaban para ulama. Jadi kalau marah, marahnya jangan sama saya,” ujar UAS dikutip Hops.ID--Jaringan Suara.com pada Minggu 12 Desember 2021.
Baca Juga:Minta Presiden Jokowi Segera Bertindak, Waketum MUI: Bahaya, Mengancam Kesatuan Bangsa
UAS lantas menjelaskan, menurut seorang ulama besar dari Mesir, Yusuf al-Qadarawi, musik itu sama seperti orang berbicara. Jika yang disampaikannya hal yang baik, bagus, maka itu tak apa. Tapi, jika yang disampaikan adalah buruk, maka itu yang tidak boleh.
“Kata Syeikh Yusuf al-Qaradawi, musik kata beliau, musik itu sama kayak bercakap-cakap. Kalau baik, ya baik, kalau tak baik, ya tak baik,” papar UAS.
Pendakwah asal Sumatera itu kemudian memberikan contoh lagu yang baik untuk didengar dan dinyanyikan yakni lagu religi islami. Tak cuma itu, ujarnya, lagu yang mengingatkan akan kematian serta nasyid juga merupakan contoh lagu yang baik.