Kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang Berpotensi Naik, Ini Pemicunya

Kasus-kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Tangerang kemungkinan akan ditemukan dalam usai momen lebaran selesai.

Rizki Nurmansyah
Jum'at, 14 Mei 2021 | 14:50 WIB
Kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang Berpotensi Naik, Ini Pemicunya
Petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Pemkab Tangerang melakukan pemeriksaan untuk mendeteksi penularan Covid-19 pada warga RW 028, Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. (ANTARA/Azmi Samsul Maarif)

SuaraBanten.id - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang dr. Hendra Tarmizi menyebut kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang berpotensi naik.

Terlebih pemicunya karena aktivitas kerumunan masyarakat saat menjelang lebaran cukup tinggi terutama di pusat-pusat perbelanjaan.

Meski demikian, Hendra mengaku sampai saat ini Pemkab Tangerang belum menemukan adanya kasus baru positif Covid-19 yang berasal dari klaster hari raya.

“Pastilah, kalau namanya keramaian pasti ada potensi (lonjakan). Kalau pantauan kami kerumunan paling banyak terjadi di pusat perbelanjaan kalau sekarang di tempat pemakaman umum dan pasar-pasar tradisional,” kata dia dikutip dari Bantenhits.com—jaringan Suara.com—Jumat (14/5/2021).

Baca Juga:Jadi Pasien Covid-19, Fatin Shidqia Lubis Rayakan Lebaran di Wisma Atlet

Hendra memperkirakan, kasus-kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Tangerang kemungkinan akan ditemukan dalam usai momen lebaran selesai.

Karena, biasanya masa inkubasi seseorang yang terinfeksi virus Corona terjadi dalam rentang waktu 7-10 hari.

“Sekarang tanggal 13 Mei berarti kita mantaunya itu antara tanggal 20 sampai 27 Mei. 7-10 hari setelah lebaran baru kelihatan ada peningkatan atau nggak. Kalau sekarang belum,” jelasnya.

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang dr. Hendra Tarmizi. [Foto: Bantenhits.com]
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang dr. Hendra Tarmizi. [Foto: Bantenhits.com]

Kendati demikian, untuk mengantisipasi melonjaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang usai momen lebaran, pihaknya telah membentuk tim untuk melakukan pemantauan ke tempat-tempat keramaian.

“Sesuai arahan pak bupati ada tim yang akan monitoring tempat-tempat keramaian untuk kita cek protokol kesehatannya,” ujarnya.

Baca Juga:Kasus Covid-19 di Balikpapan Menurun Saat Idulfitri

Tak hanya itu, Hendra menambahkan, seluruh rumah sakit rujukan Covid-19 di Kabupaten Tangerang juga sudah siap untuk melakukan penanganan apabila terjadi lonjakan kasus baru.

“Kalau rumah sakit rujukan alhamdulillah karena kapasitas kita hampir seribu tempat tidur khusus Covid yang terisi masih di bawah 50 persen,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak