SuaraBanten.id - Seorang kiai cabul perkosa satriwati di sebuah pesantren. Kiai berinisial S itu adalah pimpinan pondok pesantren.
Aksi pemerkosaan itu dilakukan di dalam pesantren setelah sholat Isya dan Tahajud.
Lokasi pesantren di Kecamatan Ngoro, Jombang. Kini kiai cabul itu sudah ditangkap.
Polisi menyita barang bukti pakaian milik santriwati berupa bra atau kutang dan CD (celana dalam).
Baca Juga:Niat Sholat Tahajud, Tata Cara Mengerjakan dan Doanya
Hal itu disampaikan Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho saat rilis kasus tersebut di Mapolres setempat seperti dilansir Beritajatim.com, Senin (15/2/2021).
“Selain menangkap pelaku, kami juga menyita pakaian dalam milik korban,” ujar Kapolres Jombang.
Bukan hanya itu, pakaian pelaku juga disita sebagai barang bukti.
Di antaranya baju motif batik dan peci warna putih, serta baju koko warna putih.
Seluruh barang bukti tersebut disegel dalam plastik bening. Kapolres Jombang memamerkan sejumlah barang bukti itu.
Baca Juga:Heboh Salat Tahajud Online Bareng Pacar, Publik Malah Salfok dengan HP
Kapolres Jombang menjelaskan, hingga saat ini ada enam korban. Sedangkan pelapornya adalah dua orang wali santri.
- 1
- 2