SuaraBanten.id - Hampir 50 persen dari 5,271 juta kendaraan roda dua dan empat di wilayah Banten, belum membayar pajak pada 2020. Hal ini tercatat Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten.
Tercatatkan, hingga November 2020 ada 2.240.717 kendaraan di Banten yang belum membayar pajak. Kepala Bidang Pendapatan Pajak Daerah Bapenda Banten, Ahmad Budiman mengatakan, sampai November 2020,
“Dari 5,271 juta separuh nunggak. Sekitar 2.240.717 roda dua dan empat. Paling banyak roda dua,” katanya kepada awak media, dilansir laman BantenHits, Jumat (20/11/2020).
Lanjut Budiman, dari 2 juta lebih kendaraan yang nunggak pajak di Banten itu jika di rupiahkan sebesar Rp 774 miliar.
Baca Juga:KBM Tatap Muka, Dindikbud Banten Tunggu Rekomendasi Satgas Covid-19
“Tunggakan minimal separuhnya bisa masuk, Itu minimal 23 Desember 2020 bisa masuk Rp 387 miliar,” ujarnya.
Disinggung soal progres penerimaan pajak kendaraan pada saat penghapusan denda di masa pandemi Covid-19, Budi mengaku sampai saat ini progres tersbeut belum bisa dikalkulasikan.
“Ada progresnya. Tertib administrasi kepemilikan kendaraan bermotor, pemilik yang menguasai,” ungkapnya.
Kata Budiman, secara umum kesadaran masyarakat dalam membayar pajak sangat bagus, akan tetapi masih ada masyarakat yang kurang sadar dalam membayar pajak.
“Kesadaran masyakat bagus tapi tergantung wilayah, secara umum bagus,” tukasnya.
Baca Juga:Waspadai Kasus Curanmor Meningkat, Ini Imbauan Polda Banten