“Anak-anak saya di Indigenous Organic didorong untuk melakukan sesuatu. Alhamdulillah atas ijin dari Pemangku Adat Baduy Dalam dan Jaro Pamarentah, telah membuat film dokumenter yang berjudul Urang Kanekes, Satu Generasi yang Hilang yang akan dipublish dalam waktu dekat ini,” ungkapnya.
Rohaendi juga mengungkapkan keprihatinannya atas banyaknya akun medsos dengan embel-embel Baduy.
“Saya temukan banyak akun anak muda Baduy yang membuat status, meng-upload foto dan tiktokan, yang sebenarnya ditabukan. Maka saya kontak satu persatu, menegur dan mengingatkan mereka.” jelas Rohaendi.
Baca Juga:Bebaskan Pembeli Bayar Seikhlasnya, Kisah Pedagang Bakso Ini Viral