
SuaraBanten.id - Dua orang pemuda pelaku bajing loncat di sekitar Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Provinsi Banten berinisial MR (22) dan GAB (21) ditangkap Unit Reserse Kriminal Polsek Ciwandan.
Kedua pelaku bajing loncat itu merupkan warga Warung Juet, Kelurahan Samangraya, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon.
Pelaku bajing loncat itu ditangkap personel Polsek Ciwandan usai melakukan ppencurian dengan pemberatan pada truk bermuatan gula pasir yang berasal dari PT Jawa Manis Rafinasi (JMR), Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.
Kapolsek Ciwandan, Komisaris Polisi atau Kompol Andi Suherman mengatakan modus operandi para tersangka ini dengan cara menunggu truk bermuatan gula pasir di Jalan Raya Cilegon-Anyer.
Mereka kerap menunggu di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum atau SPBU Cigading, Kelurahan Tegalratu, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.
Kedua tersangka bajing loncat itu kemudian mengejar menggunakan sepeda motor dengan memepetkan kendaraannya di belakang truk pengangkut gula.
Kemudian salah satu tersangka yang dibonceng berdiri memegang tali pengikat terpal muatan truk yang akan disasar.
"Tersangka naik ke dalam truk bermuatan gula, tersangka merobek terpal plastik menggunakan pisau jenis kater setelah itu tersangka mengambil dan mengeluarkan 3 karung gula pasir ukuran 50 kilogram dan dijatuhkan ke pinggir jalan," katanya dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id), Jumat 20 Juni 2025.
Kata Andi, penangkapan kedua tersangka bajing loncat di Ciwandan, Kota Cilegon inimerupakan respons dari laporan masyarakat dan video yang beredar di media sosial.
Belakangan ramai video viral yang memperlihatkan aksi bajing loncat saat mencuri muatan truk pada Jumat 13 Juni 2025 pekan lalu.
Baca Juga: Kepung DPRD Cilegon, Ratusan Demonstran Desak Dewan Penabrak Buruh Dipecat
Diketahui, kedua tersangka itu juga telah lebih dari sekali melakukan aksi serupa dengan sasaran truk-truk bermuatan besar yang keluar dari pabrik-pabrik.
Kini, jajaran Polsek Ciwandan masih mendalami di mana para pelaku banjing loncat menjual barang curiannya itu.
"Dengan adanya kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp3,8 juta. Barang bukti 1 unit sepada motor, helm, sweeter, dan terpal kita amankan," ujar Andi mengungkap mengamankan sejumlah barang dari kedua pelaku bajing loncat.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua pelaku bajing loncat itu dijerat dengan Pasal 363 Ktab undang-undang Hukum atau KUH Pidana.
"(Kedua pelaku) dijerat ancaman hukuman 7 tahun penjara," tutup Andi mengungkap kedua pelaku berpotensi mendekam di penjara selama 7 tahun.
Diketahui, aksi bajing loncat atau pencurian muatan truk secara mendadak kerap terjadi di Jalan Cilegon-Anyer dan Jalan Lingkar Selatan atau JLS Cilegon menuju Pelabuhan Pelindo II. Pelaku biasanya membuntuti truk, memanjat bak, lalu mengambil barang tanpa diketahui sopir.
Berita Terkait
-
Kepung DPRD Cilegon, Ratusan Demonstran Desak Dewan Penabrak Buruh Dipecat
-
3 Terdakwa Pembunuh Aqila, Bocah Lima Tahun di Cilegon Dituntut Hukuman Mati
-
Pelaku Pembunuhan IRT di Cilegon Terancam Hukuman Mati
-
IRT di Cilegon Diduga Jadi Korban Pembunuhan, Motor dan Emas Puluhan Gram Digasak Pelaku
-
Tersangka Kasus Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek Bertambah 2 Orang
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Suzuki Dibawah Rp 100 Juta: Irit, Murah, Interior Berkelas
- 6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
- 5 Serum Viva untuk Flek Hitam Usia 40 Tahun Keatas, Hempaskan Penuaan Dini
- Klub Presiden Prabowo Subianto Garudayaksa FC Mau Rekrut Thom Haye?
- 10 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga untuk 8 Penumpang: Murah, Nyaman, Irit
Pilihan
-
Blak-blakan! Jokowi Ungkap Tujuan Perubahan Lambang PSI dari Mawar ke Gajah
-
Catut RANS Entertainment, Penipuan Bisnis Kecantikan di Pekanbaru Rugikan Rp6,8 Miliar
-
Baru Dilantik Kurang dari Dua Bulan, Bos Pajak Sudah Pecat 7 Pegawai
-
Sah! Pemerintah Mulai Pungut Pajak dari Pedagang E-commerce
-
Sri Mulyani Mulai Sasar Makanan Ringan Bernatrium, Siap-siap Kena Cukai!
Terkini
-
Korban Pelecehan Seksual SMAN 4 Serang Lapor Polisi, Korban Lain Diimbau Ikut Laporkan!
-
Antar Anak Tanpa Helm, Nur Agis Aulia Minta Ditilang: Sinyal Penting Kesadaran Berlalu Lintas
-
BRI Dukung 41 Ribu Klaster Usaha Demi Perkuat Ekonomi Kerakyatan
-
Pemuda di Ciomas Ditemukan Tewas Gantung Diri di Dapur, Diduga Akibat Depresi
-
Ironi di Balik Pintu Rumah, Ayah di Serang Cabuli Anak Kandung Usia 4 Tahun