Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Selasa, 22 April 2025 | 20:49 WIB
Ketua Fraksi PKS DPRD Cilegon, Qoidatul Sitta. [Hairul Alwan/SuaraBanten.id]

Meski demikian, Robinsar menegaskan dirinya tengah fokus menyiapkan pondasi pemerintah, sehingga target 100 hari kerja tidak bisa dimaknai secara hasil akhir.

"Tapi pada prinsipnya kalau memang dalam 100 hari kerja ini belum maksimal, kami menyiapkan pondasinya. Jadi kalau bicara 100 hari kerja karena keterbatasan waktu," ungkapnya. 

Meski masih dalam tahap awal, Robinsar mengaku telah memaksimalkan potensi sekecil apa pun untuk mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Pola-pola terus masih inventaris persoalan, sekecil apa pun kami maksimalkan supaya PAD bertambah," pungkasnya.

Baca Juga: Butuh Dana Ratusan Miliar, Robinsar Bakal Minta Bantuan Pemprov Banten dan Pusat untuk Bangun JLS

Program 100 Hari Kerja Robinsar-Fajar

Sebelumnya diberitakan, program 100 hari pemimpin Kota Cilegon baru itu akan fokus pada enam sektor prioritas di antaranya soal pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan lingkungan, hingga tata kelola pelayanan publik.

Anggota Tim Transisi Robinsar Fajar Bidang Kajian Strategis, Data dan Program, Denardo mengatakan, ada enam isu prioritas yang akan dimaksukan dalam program 100 hari kerja Robinsar-Fajar.

Keenam sektor itu yakni, pendidikan, kesehatan, kerjasama dan kemitraan dengan dunia usaha atau industri, Infrastruktur dan lingkungan, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, Serta tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.

Denardo mengungkapkan, untuk isu pendidikan, Robinsar-Fajar bakal menginventarisir sarana dan prasarana pendidikan dasar dan menengah se-Kota Cilegon. Hal tersebut dilakukan untuk menentukan prioritas mana yang akan didahulukan dengan melihat anggaran yang tersedia.

Baca Juga: Wakafkan Gaji Perdana, Fajar Hadi Prabowo Tebus Ijazah Nunggak Siswa SMP Muhammadiyah

"Kami juga mendorong perubahan beasiswa menjadi berbasis kebutuhan industri dan dunia usaha," ungkap Dennardo saat dikonfirmasi melalui telpon, Jumat (7/2/2025).

Load More