Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Selasa, 22 April 2025 | 20:49 WIB
Ketua Fraksi PKS DPRD Cilegon, Qoidatul Sitta. [Hairul Alwan/SuaraBanten.id]

Sebelumnya diberitakan, program 100 hari pemimpin Kota Cilegon baru itu akan fokus pada enam sektor prioritas di antaranya soal pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan lingkungan, hingga tata kelola pelayanan publik.

Anggota Tim Transisi Robinsar Fajar Bidang Kajian Strategis, Data dan Program, Denardo mengatakan, ada enam isu prioritas yang akan dimaksukan dalam program 100 hari kerja Robinsar-Fajar.

Keenam sektor itu yakni, pendidikan, kesehatan, kerjasama dan kemitraan dengan dunia usaha atau industri, Infrastruktur dan lingkungan, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, Serta tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.

Denardo mengungkapkan, untuk isu pendidikan, Robinsar-Fajar bakal menginventarisir sarana dan prasarana pendidikan dasar dan menengah se-Kota Cilegon. Hal tersebut dilakukan untuk menentukan prioritas mana yang akan didahulukan dengan melihat anggaran yang tersedia.

Baca Juga: Butuh Dana Ratusan Miliar, Robinsar Bakal Minta Bantuan Pemprov Banten dan Pusat untuk Bangun JLS

"Kami juga mendorong perubahan beasiswa menjadi berbasis kebutuhan industri dan dunia usaha," ungkap Dennardo saat dikonfirmasi melalui telpon, Jumat (7/2/2025).

Dalam hal kesehatan, Robinsar-Fajar akan meluncurkan program dokter keliling yang menjangkau warga yang tak dapat berobat ke Puskesmas atau RSUD dengan mendatangi pasien melalui aplikasi DocLinc.

Terkait kerjasama dan kemitraan dunia usaha atau industri, pemerintahan Robinsar-Fajar nantinya akan menerapka konsep pentahelix dengan pemerintah yang berkolaborasi dan bersinergi dengan kalangan dunia usaha dan industri dalam membangun Kota Cilegon.

Untuk infrastruktur dan lingkungan, lanjut Denardo, pemerintah Kota Cilegon nanti akan menyiapkan kerangka awal sebelum masuk ke pembangunan Jalan Lingkar Utara dan Pelabuhan Warnasari.

"Kami juga akan meminimalisir banjir, memperbaiki saluran dan drainase yang rawan sedimentasi di Kota Cilegon," paparnya.

Baca Juga: Wakafkan Gaji Perdana, Fajar Hadi Prabowo Tebus Ijazah Nunggak Siswa SMP Muhammadiyah

Sementara, bidang perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, pemerintahan di era Robinsar-Fajar bakal menyiapkan langkah-langkah menghadapi hari raya Idul Fitri dengan menjaga stabilitas harga komoditi bahan pokok.

"Dalam 100 hari nanti kami akan menyiapkan sejumlah wirausaha baru untuk mengurangi angka pengangguran," jelasnya.

Lebih lanjut, pada sektor tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik, kepemimpinan Pemkot Cilegon di bawah kepemimpinan Robinsar-Fajar nanti bakal melaunching Cilegon dalam 1 genggaman dengan aplikasi 'CILEGON SUPER APPS'.

"Pada tahap awal akan kita luncurkan menu aplikasi DocLinc dan menu pengaduan masyarakat Kota Cilegon," pungkas Denardo memaparkan program Robinsar-Fajar.

Load More