SuaraBanten.id - Distribusi logistik untuk Pemungutan Suara Ulang atau PSU Kabupaten Serang, Banten terbilang cukup penuh rintangan. Salah satu wilayah yang penuh rintangan yakni pengiriman ke Mancak, Kabupaten Serang.
Medan yang ektreem menjadi tantangan tersendiri pada proses distribusi logistik PSU Kabupaten Serang, Banten di Mancak.
Terutama distribusi logistik PSU Kabupaten Serang di Desa Cikedung, yang mengharuskan pengiriman logistik mesti menggunakan motor.
penggunaan sepeda motor untuk mengirimkan logistik ke dua Tempat Pemungutan Suara (TPS). Hal itu karena kondisi jalan yang terjal, berbatu, dan licin.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Mancak, Hasbullah menjelaskan, medan menuju Desa Cikedung cukup sulit dijangkau dengan kendaraan roda empat.
“Di Desa Cikedung, distribusi logistik memerlukan penanganan khusus. Dua TPS di desa ini memiliki medan yang cukup berat, sehingga kami terpaksa menggunakan sepeda motor untuk mengirimkan logistik,” kata Hasbullah, Jumat (18/4/2025).
Hasbullah menambahkan, medan yang sulit hanya ada di dua TPS. Sementara, satu TPS lainnya dapat dijangkau langsung oleh kendaraan roda empat.
“Dua TPS di Cikedung memang terjauh dan paling sulit diakses. Jadi, sepeda motor menjadi pilihan utama untuk mengantarkan logistik,” ujarnya.
Kecamatan Mancak sendiri memiliki total 69 TPS yang tersebar di 14 desa. Cikedung menjadi satu-satunya desa dengan medan distribusi yang paling menantang.
Baca Juga: Korban Panganiayaan Oleh Oknum TNI di Serang Alami Trauma Mendalam
Di desa ini, terdapat 1.359 pemilih yang tersebar di delapan kampung, sembilan RT, dan tiga RW.
Meskipun medan yang sulit, kata dia, distribusi logistik telah berjalan lancar tanpa hambatan berarti, dan seluruh logistik sudah berhasil sampai ke TPS tepat waktu.
“Semua logistik sudah selesai didistribusikan dan semua persiapan sudah cukup,” kata Hasbullah.
Sementara itu, Mahdi, Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Cikedung, menambahkan bahwa meski menggunakan kendaraan roda dua, para petugas tetap harus berhati-hati.
“Kami membawa kotak suara dengan motor, harus ekstra hati-hati. Medan yang licin dan banyak aliran air membuat kami khawatir kotak suara bisa jatuh atau basah,” ungkap Mahdi.
Dia juga memastikan, semua logistik termasuk kotak suara yang rentan rusak, sudah sampai dengan selamat.
Berita Terkait
-
Gakumdu Amankan Pelaku Politik Uang Jelang PSU Kabupaten Serang, Uang Puluhan Juta Jadi Bukti
-
Ada 1.152 TPS Rawan PSU Pilkada Kabupaten Serang, 7 Berstatus Sangat Rawan
-
Ada 25 TPS Rawan di PSU Kabupaten Serang, Polisi Persiapkan Hal Ini
-
Bawaslu Kabupaten Serang Wanti-wanti Paslon Jelang PSU: Jangan Ada Pelanggaran
-
Gubernur Banten Tetapkan 19 April Jadi Libur PSU Kabupaten Serang
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Saldo Gratis ShopeePay Datang Lagi! Klik 5 Link Ini dan Raih Rp2,5 Juta Sekarang
-
Kompresor AC vs Kulkas: 5 Perbedaan Utama dan Manfaatnya
-
CSR PIK2 dan BNI Dorong Kemandirian UMKM Teluknaga Lewat Pendampingan Bisnis
-
Program Desa BRILiaN BRI Telah Bina 4.909 Desa di Seluruh Indonesia
-
BRI Dukung Akad Massal KUR bagi 800 Ribu Debitur dan Luncurkan Kredit Program Perumahan